Bima News

Sabtu, 03 Agustus 2024

Cegah Politisasi SARA, Bawaslu Kota Bima Teken MoU dengan Kemenag

MoU
Ketua Bawaslu Kota Bima,  Atina bersama Plt. Kepala Kemendag Kota Bima, Mansyur SAg usai menandatangani MoU pengawasan partisipatif usai upacara Hari Pramuka di Lapangan Manggemaci, Sabtu (3/8)

bimanews.id- Perhelatan pesta demokrasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima Tahun 2024, sudah di depan mata. 

Memasifkan pengawasan terhadap politisasi SARA, informasi hoax dan politik uang pada pemilihan tahun 2024 ini, Bawaslu Kota Bima menggandeng Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bima. 

Pengawasan partisipatif yang menggandeng Kemenag Kota Bima ini, tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani oleh Ketua Bawaslu Kota Bima dengan Plt Kepala Kemenag Kota Bima, Mansyur SAg. 

"Ini satu di antara  langkah kami melibatkan seluruh komponen stakeholder di Kota Bima. Mengawasi dan pencegahan pelanggaran yang akan terjadi," ungkap Ketua Bawaslu Kota Bima, Atina. 

Dengan MoU ini kata Atina, diharapkan Bawaslu bisa menyampaikan kampanye-kampanye pencegahan terhadap  pelanggaran yang berpotensi akan muncul selama pemilihan kepala daerah. yakni,  pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima. 

Sementara itu, Kordiv HP2H Bawaslu Kota Bima Idhar mengungkap, dalam MoU Bawaslu dengan Kemenag tersebut tertuang beberapa poin penting. Seperti, pertukaran data dan atau informasi yang berkembang di masyarakat atau lingkungan Kemenag Kota Bima. 

Memberikan materi terkait bahaya politik uang dan politisasi SARA kepada KUA, penyuluh agama, da'i dan ustadz untuk disampaikan kepada jamaah atau masyarakat. 

"Termasuk memberikan khutbah terkait anti dan tolak politik uang. Mengawasi netralitas ASN di lingkungan Kemenag dan kegiatan lain yang dua lembaga ini kembangkan ke depan," beber Idhar. 

Koordinator PP Bawaslu, Khairul Amar menambahkan, meskipun Bawaslu memiliki kewenangan melakukan penindakan terhadap pelanggaran Pemilihan, namun Bawaslu Kota Bima tetap mengedepankan upaya-upaya pencegahan. 

"Satu di antaranya, dengan menggandeng semua pihak untuk ikut serta secara langsung mengawasi pelaksanaan pemilihan tahun 2024 ini," tegas Amar. 

Diharapkan, dengan keterlibatan seluruh pihak, maka tidak ada pelanggaran baik itu netralitas, pidana, maupun administrasi. Sehingga pemilihan berjalan aman, damai dan berintegritas dengan pencegahan yang dilakukan secara bersama-sama. (red)

Kamis, 01 Agustus 2024

Pj Wali Kota Bima Kukuhkan OPKL Lingkar Amahami

 

Pj
Pj. Wali Kota Bima, H Mohammad Rum foto bersama dengan para pedagang kaki lima jalan lingkar Amahami, Kamis (1/8)

bimanews.id-Pj Wali Kota Bima mengukuhkan Organisasi Pedagang Kaki Lima (OPKL) Jalan Lingkar Amahami, Kamis (1/8). Pengukuhan ini merupakan yang kedua, setelah sebelumnya mengukuhkan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) jagung.

"Kita ingin masyarakat secara personal mengorganisir masyarakat lainnya. Pertama gapoktan jagung terpadu, dan saat ini asosiasi pedagang kaki lima. Karena selama ini masyarakat kesulitan mengakses, maka perlu ada yang mewakili mereka", ujar Pj. Wali Kota Bima, H Mohammad Rum.

Jalur lingkar Amahami perlu ditata dengan infrastruktur yang memadai. Kendati berada kewenangan pemerintah pusat, pemerintah daerah dapat melakukan intervensi melalui APBD.

"Dengan infrastruktur yang memadai akan terlihat indah, tertata dan nyaman, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi, " katanya.

Dia berharap infrastruktur yang ada agar dijaga, dirawat dan dikelola dengan baik. 

Sebelumnya, ketua OPKL Jalan Lingkar Amahami, Budiman menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Kota Bima karena mendukung penuh terbentuknya OPKL.

"Inilah harapan kami selama ini, keraguan kami sebagai pedagang kecil terjawab hari ini, " ujar Budiman.

Budiman mengajak pedagang kaki lima menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Bima. Mendukung segala bentuk peraturan yang dikeluarkan pemerintah daerah. (red)

HMQ: Pasangan Man-Feri Siap Dideklarasikan

HMQ
HM Qurais

bimanews.id-Setelah mendapatkan SK dari Partai Amanat Nasional (PAN), pasangan Bakal Calon (Balon) Wali Kota HA Rahman H. Abidin dan Wakil Wali Kota  Bima Feri Sofiyan siap dideklarasikan.

Hal itu ditegaskan mantan Wali Kota Bima HM Qurais H Abidin (HMQ). "Aji Man dan Feri siap dideklariskan," katanya saat dihubungi via telepon, Rabu (31/07). 

Namun kata dia, untuk deklarasi masih  menunggung dukungan dari partai lain. Dukungan dari partai apa saja yang masih ditunggu, masih dirahasiakan.

"InsyaAllah akan ada dukungan dari partai lain yang menyusul," ungkap kakak dari Aji Man ini. 

Selain dari partai untuk deklarasi, tentu saja katanya,  dukungan warga Kota Bima juga tidak kalah pentingnya. Sehingga ada sinergitas antara warga, simpatisan dan partai.

"Kita masih koordinasi untuk itu semua, " aku Dewan Penasehat DPW Demokrat NTB ini. 

Sebelumnya, pada pertemuan keluarga besara H Abidin, HMQ menyatakan sikapnya mendukung penuh Aji Man sebagai calon Wali Kota Bima. 

Bahkan, HMQ mengajak seluruh keluarga, suka maupun tidak suka untuk bersama-sama mendukung dan berjuang untuk Aji Man. 

"1.000 persen saya bersama Aji Man. Bismillah kita bergandengan tangan untuk saudara kita ini," tegas HM Qurais ada pertemuan di lingkungan BTN Sadia beberapa waktu lalu. (nk)

Rabu, 31 Juli 2024

PAN Resmi Usung Man-Feri Pada Pilkada Kota Bima


Manfer
Man-Feri

bimanews.id-Teka-teki Partai Amanat Nasional (PAN) akan mengusung siapa pada Pilkada Kota Bima terjawab. Melalui Surat Keputusan (SK) nomor: PAN/A/Kpts/KU-SJ/413/VII/2024, tentang persetujuan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima.

Pada SK tanggal 31 Juli 2024  itu tertuang nama HA Rahman H. Abidin sebagai calon Wali Kota dan Feri Sofiyan sebagai calon Wakil Wali Kota Bima.

Ketua DPW PAN NTB, H Muazzim Akbar dikonfirmasi  media terkait SK tersebut, membenarkannya. "Iya benar," aku  Muazzim singkat melalui pesan WhatsApp. 

Saat ditanya lebih lanjut apakah SK tersebut akan digunakan untuk mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU)? Muazzim pun membenarkannya.

Ketua DPD PAN Kota Bima, Feri Sofiyan juga membenarkan tentang SK dari DPP PAN. Diakui,  dalam SK tertuang namanya bersama Ketua Fraksi Demokrat DPRD Provinsi NTB HA Rahman. 

"Alhamdulillah SK keputusan sudah ada untuk saya dan Aji Man (Sapaan akrab HA Rahman, red)," ujarnya saat dihubungi via telepon, Rabu (31/7)

SK tersebut kata Feri diserahkan  langsung  Ketua Desk Pilkada DPP PAN,  Yandri Susanto pada dirinya. Berlangsung  di kediaman  Wakil Ketua MPR RI, Yandri Susanto. Saat itu Feri didampingi Ketua DPW PAN NTB H Muazim Akbar dan  Sekretaris Umum DPW PAN H Hasbullah Muis. 

Dengan dukungan resmi dari PAN, Feri berharap  dapat membawa perubahan positif bagi Kota Bima. Melalui  program-program yang pro-rakyat. 

Aba Feri sapaan akrabnya menyampaikan rasa syukurnya atas dukungan penuh dari DPP PAN.  Baginya keputusan partai ini sebagai  amanah besar yang harus diemban dengan penuh tanggung jawab. 

"Kami siap bekerja sama dengan seluruh elemen warga untuk membangun Kota Bima yang lebih baik," kata mantan Ketua DPRD Kota Bima ini. 

Aba Feri juga berharap  dukungan dari PAN dapat menarik simpati dan dukungan dari warga Kota Bima pada Pilkada November mendatang. (nk) 
.

Senin, 29 Juli 2024

Tiga Begal Sadis Dibekuk, Rampas HP, Bacok Tangan Korban

Begal
Ilustrasi
 

bimanews.id-Tiga pelaku begal berhasil dibekuk tim Reskrim Polres Bima Kota. Para pelaku ditangkap lantaran merampas HP dan membacok korban inisial RR, 23 tahun, warga Kelurahan Penatoi, Kecamatan Mpunda, Kota Bima.

Kasat Reskrim Polres Bima Kota, Iptu Punguan Hutapea mengatakan, kasus pembegalan berlangsung di sekitar Jembatan Penato’I, pada Sabtu malam (27/7). Saat itu RR sedang main HP, para pelaku merampas HP dan membacok tangan korban.

‘’Tiga terduga pelaku sudah diamankan di Polres Bima Kota bersama barang bukti HP dan sepeda motor yang dipakai, untuk diproses lebih lanjut,’’ ungkap Kasat, Minggu (28/7)

Aksi sadis pera pelaku tersebut menyebabkan tangan korban terluka, hingga dilarikan ke rumah sakit. " Usai kejadian itu, korban lapor ke polisi," jelasnya.

Setelah menerima laporan, pihaknya melakukan penyelidikan sehingga identitas tiga terduga pelaku diketahui. Mereka adalah, MH, 24 tahun, DH, 21 tahun, dan MRF, 17 tahun. Mereka berasal dari Kecamatan Rasanae Timur.

"Penangkapan terduga pelaku berlangsung sekitar pukul 21.00 Wita di kediaman masing-masing," katanya. (red)

Sabtu, 27 Juli 2024

Pergi Melaut, Abdurasyat Ditemukan Meninggal, Jasadnya Mengapung Di Teluk Bima


Nelayan
Ilustrasi

bimanews.id-Jasad Abdurasyat, 59 tahun, nelayan asal Desa Darusallam, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima ditemukan mengambang di Teluk Bima, Sabtu (27/7). Korban sebelumnya sempat dicari pihak keluarga karena tak kunjung pulang ke rumah.

Sekretaris Desa (Sekdes) Darussalam, Ibrahim Alfian membenarkan ada temuan mayat Abdurasyat di sekitar Pantai Kalaki sekitar pukul 08.00 WITA, Sabtu (27/7).

"Jasad korban sudah dievakuasi," katanya saat dihubungi.

Korban kata Ibrahim pergi melaut pada Jumat pagi (26/7). Karena tak kunjung pulang, pihak keluarga mencari bersama warga.

"Warga  menemukan perahu korban di tengah teluk. Setelah dicari, baru ditemukan jasadnya," ujar Sekdes.

Belum diketahui penyebab meninggalnya korban. Namun saat ditemukan, jasad korban masih mengenakan baju dan celana. (red)

Kamis, 25 Juli 2024

Jamaah Haji Asal Bima Dipulangkan Setelah Beberapa Hari Dirawat Di Mekkah

 

Jamaah Haji
Jamaah haji asal Bima saat diperiksa tim medis yang dipulangkan setelah beberapa hari jalani perawatan di Mekkah karena sakit

bimanews.id-Sempat dirawat beberapa hari di salah satu rumah sakit di Arab Saudi, Arinah Idrus Milu, jamaah haji asal Tolo Wata, Kecamatan Ambalawi, Kabupaten Bima akhirnya dipulangkan, Senin (22/7). Jamaah haji berusia 60 tahun ini tergabung kloter 8.

“Alhamdulillah, beliau sudah tiba,  dijemput langsung pihak keluarga di Bandara Lombok, Senin lalu,” sebut H. Syukri Safwan, Ketua Tim Bina Haji Reguler dan Advokasi Haji Kemenag NTB, Kamis (25/7).

Jamaah haji tersebut pulang bersama dengan rombongan atau kloter Jakarta JKG 65. Kemudian naik pesawat  reguler  Garuda dari Jakarta ke Bandara Lombok.

Kepulangan Arinah Idrus Milu disambut tim jamaah haji beserta tim medis. Sebelum dipulangkan ke Bima diperiksa kesehatannya oleh tim kesehatan.

“Penerbangan dari Lombok ke Bima ditanggung pemerintah," akunya.

Saat ini kata Syukri, masih tiga orang jamah haji NTB yang masih dirawat di Mekkah. Mereka adalah Rami Binti Selo Foti (Kloter 12) asal Manggekompo, Desa Kala, Kecamatan Donggo Kabupaten Bima dirawat di RS Saudi National Hospital, Mekkah. 

Kemudian, Mahpuz bin Amaq Mahpuz (kloter 10) 63 tahun asal Masbagik Lombok Timur, dirawat di RS King Abdullah, Mekkah dan Amaq Yan bin Nurawan asal (kloter 5) 89 tahun asal Jonggat, Lombok Tengah dirawat di RS Saudi German, Mekkah.

“Tiga jamaah haji tersebut masih dirawat di Mekkah. Untuk jadwal kepulangannyamasih menunggu kabar dari Mekkah,” katanya. (red)

Selasa, 23 Juli 2024

Audensi Dengan PWI, PJ Gubernur NTB Ingatkan Dua Hal Untuk Generasi Muda NTB Emas 2045

 



PWI
Pengurus PWI NTB foto bersama dengan Pj. Gubernur NTB, DR Hasanuddin usai audensi, Selasa (23/7)


bimanews.id-Pj. Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), DR. Hasanuddin, menekankan dua hal penting yang harus diperhatikan untuk menjaga eksistensi dan masa depan generasi muda NTB, serta menyongsong Generasi Emas 2045. Pertama,  menekankan pentingnya menghindari penggunaan narkoba. 

Fakta menunjukkan bahwa korban narkoba tidak hanya dari kalangan masyarakat biasa, tetapi juga pejabat dan figur publik yang memimpin lembaga tinggi negara.  

Kedua, menghindari keterlibatan dalam judi online, yang kasusnya semakin marak saat ini.

"Mari kita jaga NTB yang sudah kondusif ini, warganya, dan para pemudanya agar bebas dari narkoba," ujar Gubernur Hasanudin yang didampingi Kadiskominfo NTB, DR Najamuddin  Amy   saat menerima audiensi dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI)  Nusa Tenggara Barat. 

Gubernur menambahkan bahwa momen seperti ini penting untuk bertemu dengan tokoh-tokoh pers, meskipun karena kesibukan baru bisa dilaksanakan hari ini. Karena berkat media semua informasi  bisa sampai ke masyarakat.  

Ketua PWI NTB, Nasrudin, menyampaikan beberapa hal penting yang harus diperhatikan oleh media massa. Ia mengajak media untuk berikhtiar sungguh-sungguh dalam menyukseskan pelaksanaan Pilkada yang aman dan damai. 

"Kita berkomitmen menyukseskan event politik ini, sesuai dengan surat edaran Mendagri yang diteruskan PWI Pusat, berharap kalangan media massa dapat berperan aktif dalam menyukseskan Pilkada," ujar Nasrudin. 

Selain itu, Nasrudin juga melaporkan keberangkatan kontingen PWI NTB ke Porwanas 2024 yang akan dilaksanakan di Banjarmasin. Sebanyak 86 wartawan akan bertanding di cabang olahraga futsal, tenis meja, tenis lapangan, bulu tangkis, biliar, catur, atletik, serta reportage olahraga menulis dan foto.

Gubernur NTB juga menekankan pentingnya pengembangan NTB HEBAT, yang merupakan singkatan dari Harmonis, Efektif, Akuntabel, dan Transparan, sebagai upaya dalam membangun NTB yang lebih baik.

Dengan menjaga prinsip-prinsip ini, diharapkan generasi muda NTB dapat tumbuh dan berkembang menjadi generasi yang kuat dan bebas dari pengaruh negatif, siap menyongsong masa depan yang cerah pada tahun 2045. 

Pada kesempatan itu, pengurus PWI juga curhat kepada Pj Gubernur terkait PWI yang belum punya sekretariat sampai saat ini. Kalau pun ada statusnya pinjam alias nomaden. Mendengar curhatan itu, Pj Gubernur menyatakan miris. 

"Saya juga miris mendengarnya. Saya akan mengkomunikasikan dengan pihak yang bertanggung jawab dan akan melihat asset Pemprov mana yang dapat dipakai,"  katanya.

Para pengurus PWI menaruh harapan besar kepada Pj Gubernur untuk bisa mewujudkan PWI punya sekretariat yang dihajatkan untuk Sekretariat Bersama PWI, SMSI dan JMSI. 

"Mudahan bisa menjadi legacy pak Pj di Nusa Tenggara Barat, " kata Abdus Syukur, wakil ketua bidang organisasi PWI NTB bersama H Rudi Hidayat, Wakil Ketua  Bidang Pendidikan PWI NTB.

Saking pentingnya soal  sekretariat PWI NTB ini, ketua langsung menyerahkan surat permohonan kepada PJ Gubernur.

"Ini permohonan kami pak," kata Pak Nas, kemudian dijawab  langsung oleh Pj. Gubernur, "Insya Allah akan diperhatikan," katanya.

Menyertai audensi Ketua PWI NTB, sejumlah pengurus ikut serta mulai dari anggota Dewan Kerhomatan PWI NTB, H Agus Talino, wakil ketua PWI bidang Media Online, Alfian Yusni, Wakil ketua Bidang Kesra, Raka Akriyani, Wakil Ketua Bidang Pembelaan wartawan, Azrul Azwar, sekretaris H Rachman Hakim, bendahara PWI, Ahmad Ikliluddin, Ketua Siwo, Joni Marthadinata PWI NTB, (red)

Senin, 22 Juli 2024

Pemain Bola Meninggal Akibat Mobil Pikap Terguling Di Dompu Bertambah Jadi Tiga Orang

Pikap
Mobil Pikap yang ditumpangi pemain  bola terguling di Jalan Ompu Besok, Kabupaten Dompu

bimamews.id-Jumlah korban meninggal rombongan pemain bola akibat kecelakaan mobil Pikap di Dompu, bertambah menjadi tiga orang. Korban ketiga ada bocah usia 13 tahun atas nama Dafa. Meninggal di perjalanan saat dirujuk ke RSUP NTB.

"Korban meninggal dini hari tadi (Senin) saat penyeberangan dari Poto Tano-Kayangan," kata Kasi Humas RSUD Dompu Muhammad Iradat, Senin (22/7).

Dua korban meninggal sebelumnya, yakni Aryadin (23 tahun) dan Irawansyah (30 tahun). Satu orang meninggal di tempat kejadian,  satu lain meninggal saat dilarikan ke RSUD Dompu.

"Dua korban meninggal dengan diagnosa cedera kepala berat. Kemungkinan mengalami pendarahan pada bagian otak," jelasnya.

Sebagian korban lain kata Iradat, masih menjalani perawatan di RSUD Dompu. Kondisi sebagian besar korban cukup parah. Bahkan satu orang dirujuk ke RSUP NTB pada Minggu sore (21/7).

"Kemungkinan, ada satu korban yang juga dirujuk ke RSUP, namanya Dodi," sebut Iradat.

Sebelumnya, mobil pickup yang ditumpangi 13 pemain bola asal Desa Ranggo Kecamatan Pajo, Dompu terguling jalan lintas Ompu Beko, sekitar pukul 16.00 Wita, Sabtu (20/7). 

Kasi Humas Polres Dompu, Ipda Zuharis menjelaskan, kecelakaan itu bermula saat rombongan pemain sepakbola ini berangkat dari Kecamatan Pajo untuk mengikuti pertandingan di Desa Anamina, Kecamatan Manggelewa, Dompu.

Karena melaju dengan kecepatan tinggi, mobil tersebut oleng hingga terguling keluar dari badan jalan. (red)

Sabtu, 20 Juli 2024

Mobil Pikap Ditumpangi Pemain Bola Di Dompu Kecelakaan, Dua Orang Meninggal

 

Pikap
Mobil Pikap yang ditumpangi pemain bola terguling di Jalan Ompu Beko, Desa Bara, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, Sabtu (20/7)

bimanews.id-Rombongan pemain bola di Kabupaten Dompu kecelakaan di Jalan Ompu Beko, Desa Bara, Kecamatan Woja. Mobil Pikap yang mereka tumpangi terguling sekitar pukul 16.00 Wita, Sabtu (20/7)

Akibatnya, dua orang  meninggal dunia. Yakni, atas nama,  Aryadin (23 tahun) dan Irawansyah (30 tahun). Keduanya warga Desa Ranggo,  Kecamatan Pajo, Kabupaten Dompu.

Informasi diperoleh, satu orang korban meninggal di tempat dan satu lainnya meninggal saat dilarikan ke RSUD Dompu. Sementara 11 orang  menjalani perawatan intensif di RSUD Dompu.

Kasi Humas Polres Dompu, Ipda Zuharis membenarkan kecelakaan mobil pikap yang ditumpangi pemain bola yang menyebabkan dua orang meninggal.

Musibah kecelakaan kata Zuharis ketika,  rombongan pemain sepak bola ini berangkat dari Kecamatan Pajo untuk mengikuti pertandingan di Desa Anamina, Kecamatan Manggelewa.

“Awalnya mobil Pikap dikemudikan oleh Adhar (33 tahun), namun di tengah perjalanan sopir diganti oleh Muhammad Fauzan (22 tahun),” jelasnya.

Karena melaju dengan kecepatan tinggi, mobil  oleng sehingga jatuh dan terguling, keluar dari badan jalan. (red)

Rabu, 17 Juli 2024

KPU Kota Bima Deklarasi Komitmen Bersama Sejumlah Organisasi Wartawan Dan Media Massa

Mukmin
Komisioner KPU Kota Bima, Amirulmukmin ketika menjelaskan tahapan pemilihan serentak tahun 2024 kepada para jurnalis di Suhendar Cafe, Rabu malam (17/7)


bimanews.id-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bima deklarasi komitmen bersama jurnalis Kota dan Kabupaten Bima. Ditandai penandatanganan deklarasi bersama PWI Kota Bima, AJI Biro Bima, IJTI Bima dan sejumlah media massa, Rabu malam (17/7) di Suhendar Cafe.

Komisioner KPU Kota Bima Amirulmukmin mengatakan, KPU berkewajiban menjelaskan jadwal pemilihan serentak tahun 2024 kepada pers. Harapannya, agar seluruh tahapan pemilihan serentak diketahui oleh masyarakat.

"Saat ini masuk tahapan pemuktahiran data. Pencocokan Dan Penelitian (Coklit) terhadap  DP4 dari Kemendagri," sebutnya.

Nama-nama hasil pemuktahiran inilah yang nanti akan ditetapkan sebagai Data Pemilih Sementara (DPS)  maupun Daftar Pemilih Tetap (DPT).

"Jika ada teman-teman wartawan belum masuk namanya di DPS, silahkan dilapor ke KPU. Jangan dulu ke Bawaslu," sarannya.

Menyinggung soal temuan Bawaslu, ada sejumlah warga yang belum dicoklit oleh Pantarlih diakui, sedang  ditindaklanjuti. Begitu juga dengan beberapa saran perbaikan dari Bawaslu juga sedang ditindaklanjuti.

"Kita  sudah Rakor dengan PPK maupun PPS membahas hasil temuan dari Bawaslu maupun temuan kita secara internal," aku bapak dua anak ini. (red)


Bawaslu Dan PWI Kota Bima Tandatangani MoU Pengawasan Partisipatif Bersama Media Massa

 

Bawaslu
Ketua Bawaslu Kota Bima, Atina memberikan sambutan pada acara sosialisasi pengawasan partisipatif bersama media massa pada Pemilihan 2024 di Ruma Dining, Rabu (17/7)

bimanews.id-Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bima menandatangi Memorandum Of Understanding  (MoU) tentang pengawasan partisipatif bersama media massa Pemilihan 2024.

Penandatangan itu dilakukan Ketua Bawaslu Kota Bima, Atina dan Ketua PWI Kota Bima, Faharudin diikuti sejumlah media massa Kota  Bima maupun Kabupaten Bima. Berlangsung di Ruma Dining, Kelurahan Penatoi, Kecamatan Raba, Kota Bima, Rabu (17/7).

Koordinator Sekretariat Bawaslu Kota Bima, Subhan meminta media massa membantu Bawaslu mengawasi jalannya pemilihan 2024, sehingga agenda pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB serta pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima berjalan lancar dan sukses.

Apalagi disadari, sumber daya yang ada di Bawaslu terbatas. Praktis tidak bisa maksimal melakukan pengawasan.

"Tanpa dibantu media massa dan masyarakat, maka pengawasan   pemilihan 2024 tidak maksimal," pintanya

Ketua Bawaslu Kota Bima, Atina mengatakan, dengan penandatangan nota  kesepahaman dalam pengawasan pemilihan ini mengajak media massa membantu pendidikan politik kepada masyarakat. Sehingga tidak terjebak pada praktek-praktek yang menyimpang.

"Saat ini kita sudah buat nota kesepahaman dengan PWI. Berikutnya bisa buat kesepahaman dengan AJI Biro Bima untuk memaksimalkan pengawasan, " harapnya.

Diakui, dinamika politik di Bima jelang pemilihan serentak 2024 ini sangat tinggi. Bawaslu aku Atina, sudah menangani dua kasus pelanggaran netralitas ASN. Satu kasus melibatkan oknum guru penggerak dan satu kasuselibatkan Penjabat Wali Kota Bima.

"Kita harap media mass memberikan informasi seluas-luasnya, agar bisa kita tindaklanjuti," pintanya.

Terhadap pelanggaran netralitas ASN, Atina berharap tidak hanya dilaporkan pada Bawaslu, tapi juga pada pemerintah daerah. karena pemerintah bisa segera tangani dan memberikan sanksi.

"Kewenangan kami terbatas," katanya.

Saat ini Bawaslu lebih banyak melakukan pencegahan. Ketika ada ASN terindikasi melanggar netralitas langsung dihubungi.

"Kita berikan peringatan untuk tidak mengulangi bagi yang baru. Kecuali ngeyel, baru diproses sesuai aturan yang ada," tandasnya. (red)




Ad Placement

Kota Bima

Bima

Dompu