Bima News: Headline
Tampilkan postingan dengan label Headline. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Headline. Tampilkan semua postingan

Minggu, 12 Januari 2025

Diduga Bandar Narkoba, Mantan Caleg Di Bima Ditangkap

Narkoba
Ilustrasi

bimanews.id-Oknum HR, 40 tahun, terduga bandar Narkkba asal Desa Tambe Kecamatan Bolo Kabupaten Bima  ditangkap polisi, Sabtu pagi (11/1). Penangkapan HR berlangsung di Desa Leu Kecamatan Bolo, sekitar pukul 04.30 Wita.

HR diketahui merupakan mantan Calon Legislatif (Caleg) 2024 Daerah Pemilihan (Dapil) 2 (Kecamatan Bolo-Madapangga) lewat partai Ummat nomor urut 1. Pada Pemilihan Legislatif itu, HR sukses mengumpulkan 1.769 suara, sekaligus peraih tertinggi di internal partai.

Hampir dilantik sebagai anggota DPRD periode 2024-2029, namun HR  kalah pada perolehan suara partai. Dimana saat itu Ummat hanya mampu mengumpulkan 1.949 dari 7 Caleg.

Bahkan perolehan jumlah suara HR lebih tinggi dari Caleg terpilih, Nurdin Amin dari PDI dengan 1.408 suara. Untungnya, Nurdin Amin ditopang suara partai yang mengumpulkan 4.020 suara dari 7 Caleg.

HR juga sebelumnya dinyatakan DPO oleh Polda NTB, berdasarkan Surat Permohonan bantuan Penangkapan Nomor : B / 6891 / XII / RES.4.2 / 2024 / Ditresnarkoba, tanggal 26 Desember 2024. Selain, HR terduga bandar yang masuk dalam kloter viral yang diposting akun Facebook Badai NTB.

"Kami juga kantongi Surat Perintah Tugas  Nomor : Sp.Gas / 07 / I / 2025 / Satresnarkoba, tanggal 08 Januari 2025," ujar Kapolsek Bolo AKP. Nurdin.

Penangkapan pelaku berdasarkan hasil pengembangan dua anak buahnya yang diamankan lebih dulu. Setelah diketahui keberadaanya, petugas bergerak cepat dan menangkap pelaku.

Dari tangan pelaku diamankan sejumlah barang bukti seperti 1 buah belati, 1 unit HP merek Nokia dan sebuah dompet berisi uang Rp 500.000, 2 kartu ATM BRI, ATM Sinar Mas, ATM Mandiri dan lainnya.

"Sekarang terduga pelaku dan barang bukti sudah dibawa ke Polda NTB. Dia sempat diamankan sementara di Polres Bima pasca penangkapan," pungkasnya. (red)

Rabu, 25 Desember 2024

15 Kelurahan di Kota BimaTerdampak Banjir

 

Banjir

Pj Wali Kota Bima Mukhtar Landa meninjau kondisi warga dan infrastruktur yang rusak diterjang banjir di Pasar Raya, Kelurahan Paruga, Kecamatan Rasanae Barat, Selasa Sore (24/12) 


bimanews.id-Banjir kembali melanda Kota Bima. Kali ini banjir banjir yang melanda semakin luas. Dari data BPBD, ada 15 kelurahan terdampak.

Kecamatan Rasanae Timur yang terdampak Kelurahan Nungga dan Dodu. Kecamatan Raba terdampak di Kelurahan Penaraga, Kendo, Penanae, Ntobo. 

Kemudian Kecamatan Mpunda, Kelurahan Penatoi, Lewirato, Sadia, Mande Manggemaci. Kecamatan Rasanae Barat, Kelurahan Pane, Parug, Sarae dan Tanjung.

Kepala BPBD Kota Bima, Gufran AH membenarkan data tersebut. Kata dia banjir akibat meluap Kali Padolo, Selasa (24/12) dimulai sekitar pukul 13.00 wita.

"Banjir kembali terjadi di Kota Bima, itu baru data sementara," ujarnya

Diungkapkannya, banjir yang terjadi saat ini diakibatkan curah hujan tinggi di wilayah Timur Kota Bima. Banjir yang terjadi merendam pemukiman warga dan lahan pertanian.

Untuk upaya yang dilakukan Gufran mengaku, tengah koordinasi dengan Tim Siaga Bencana masing-masing kelurahan terdampak. Untuk memastikan korban terdampak. Memberikan peringatan dini banjir pada kelurahan yang berpotensi terdampak.

"Kami juga terus memantau  perkembangan banjir," akunya.

Pantauan Bimanews.id, banjir yang melanda Kota Bima kali ini  cukup besar. Beberapa jalan terpaksa harus ditutup. Seperti jalan Soekarno Hatta tepatnya di Kelurahan Pane hingga Paruga.

Kemudian jalan Gatot Subroto juga ditutup. Mulai dari perempatan lampu merah Sadia hingga SMKN 2 Kota Bima. 

Usai air surut, warga terlihat sibuk membersihkan lumpur di rumah dan jalan. PJ Wali Kota Bima Mukhtar Landa juga terlihat turun memantau kondisi warga. 

Dia juga mengatakan akan mengirimkan bantuan makanan pada warga terdampak. Bahkan telah meminta Kepala Dinas Sosial untuk mendistribusikan makanan.

"Saya sudah minta dinas untuk turun memberikan bantuan makan," Sekda Kota Bima ini. (nk)

Jumat, 13 Desember 2024

Terminal Dara Akan Dibenahi 2026

Mori
Anggota Komisi V DPR RI H Mori Hanafi, didampingi Kepala Dinas Perkim A Faruk, Kepala Dishub Kota Bima Is Fahmi dan Kabid Sarana dan Prasarana Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II NTB  Ari Widi, mengecek kondisi Terminal Tipe A Dara, di Kelurahan Dara, Kecamatan Rasanae Barat, Jumat (13/12). 


bimanews.id-Anggota Komisi V DPRI Mori Hanafi berkunjung ke sejumlah tempat di Kota Bima dalam rangkaian kegiatan reses. Satu diantaranya adalah berkunjung di Terminal Dara Kota Bima, Jumat (13/12). 

Pada kunjungan tersebut, Mori mengaku, Terminal Dara akan diperbaiki tahun 2026 mendatang. Mengingat kondisi terminal utama bagi warga Kota Bima dan  Kabupaten Bima kondisinya sangat tidak layak. 

Diakui Mori, saat rapat kerja bersama Kementerian Perhubungan telah meminta agar Terminal  Tipe A Dara dilakukan perbaikan skala besar. Permintaan tersebut  telah diamini. 

“Saat rapat resmi saya minta Terminal Dara  prioritas untuk diperbaiki, itu disetujui,” ujarnya saat ditemui di Terminal Dara. 

Sebagai bukti kata dia, tahun depan akan disusun Detail Engineering Design (DED) atau dokumen desain teknis. Sehingga diperkirakan tahun 2026 akan dilanjutkan dengan pembangunan kawasan terminal tersebut. 

“Kalau sudah ada DED pasti tahun berikutnya akan dibangun,” tegas Ketua KONI NTB ini. 

Diungkapkannya, pembenahan terminal ini sangat penting, mengingat kondisinya sangat kumuh dan tidak teratur. Tidak heran banyak bus yang mangkal di luar area terminal. 

“Mumpung Kementerian Perhubungan menjadi mitra kami di Komisi V, jadi saya manfaatkan untuk membangun daerah,” tegas mantan Wakil Ketua DPRD Provinsi NTB ini. 

Kabid Sarana dan Prasarana Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II NTB  Ari Widi mengatakan,  sejak terbentuknya BPTD di NTB belum banyak anggaran yang turun. Kalau pun ada hanya sebatas untuk pemeliharaan ringan saja. 

“sejak terbentuk sekitar satu tahun lalu, kami baru mengucurkan anggaran yang tidak besar. Hanya untuk pengecatan, perbaikan tembok, WC dan lain-lain,” akunya. 

Dia sangat bersyukur atas dukungan yang diberikan Mori, melobi anggaran pembangunan Terminal Tipe A Dara. Harapannya ke depan pelayanan yang diberikan pada warga Kota Bima dan sekitarnya bisa lebih baik lagi. 

Kepala Dinas Perhubungan Kota Bima Is Fahmi mengatakan, siap membantu BPTD dalam merekayasa lalulintas ketika perbaikan terminal berlangsung. Sebab Dishub dan BPTD berkaitan erat dalam bidang kerja. 

“Bila perlu saat pembangunan berlangsung, kantor Terminal Dara pindah saja di kantor Dishub kota,” akunya. 

Pada kesempatan tersebut Is Fahmi juga menawarkan opsi lain terkait terminal. Yakni pemindahan lokasi terminal. Mengingat luas lahan terminal saat ini sangat sempit hany sekitar 8.000 meter persegi.

Hal tersebut ditanggapi langsung Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Bima A Faruk. Kata dia usulan tersebut sangat memungkinkan. Sebab Pihaknya tinggal meyiapkan lahan saja untuk pembangunan seperti area di sekitar Pasar Ama Hami. 

“Ini usulan yang bagus juga, tinggal kami siapkan lahan saja,” tegasnya. 

Untuk itu lajut Faruk, hanya tinggal koordinasi dengan Wali Kota Bima terpilih nanti. Dan dia meyakini kepala daerah kedepan akan menyiapkan lahan. Sebab kepala daerah yang baru memiliki visi untuk memajukan Kota Bima setara dengan daerah maju lainnya. 

“Kita agendakan saja, untuk rapat koordinasi terkait penyiapan lahan dengan kepala daerah yang baru,” tuturnya. 

Pada kunjungan tersebut, Mori juga menyempatkan diri untuk mengecek kondisi terminal tersebut. Mulai dari pelataran terminal, kesiapan personil hingga fasilitas penunjang lainnya. (nk)

Minggu, 24 November 2024

Kantor Camat Woja Kabupaten Dompu Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki

Terbakar
Kantor Camat Woja, Kabupaten Dompu yang terbakar pada Minggu pagi (24/11) 

 

bimanews.id-Kantor Camat di Kabupaten Dompu kembali terbakar. Jika sebelumnya Kantor Camat Manggelewa, kali ini Kantor Camat Woja ludes terbakar, Minggu pagi (24/11). 

Camat Woja, Edyson mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 09.00 Wita. Seluruh bangunan beserta isi kantor ludes tak tersisa.

"Tidak ada satupun barang bisa diselamatkan. Komputer dan dokumen hangus semua. Begitu juga bangunan, kecuali  aula," kata Edyson.

Edyson mengaku, kebakaran berlangsung cepat. Warga sudah berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, namun tidak berhasil. Api baru berhasil dipadamkan setelah mobil pemadam kebakaran Damkar Kabupaten Dompu dan Water Canon Polres Dompu dikerahkan. 

"Tiupan angin juga membuat api cepat merambat ke bangunan lain," jelasnya.

Penyebab kebakaran kata dia, masih diselidiki pihak kepolisian. Sementara kerugian ditaksir capai miliaran rupiah.

"Tadi kami sudah data semua barang-barang yang terbakar. Perkiraan awal kerugian sekitar Rp 2 miliar," pungkasnya. (ed)

Sabtu, 23 November 2024

Ummi Rauhun: Menangkan Rohmi-Firin, Jangan Dengar Siapapun

Rauhun
Ummi Hj. Siti Rauhun Zainuddin Abdul Majid

bimanews.id--Ummi Hj Siti Rauhun Zainuddin Abdul Majdi meminta seluruh jamaah NWDI untuk tetap kompak mendukung Hj Sitti Rohmi Djalilah di Pilgub NTB, 27 November 2024 mendatang. 

 Ummi Rauhun sendiri merupakan putri pertama dari pahlawan Nasional TGKH Zainuddin Abdul Majid. Ummi Rauhun tidak lain adalah ibu kandung dari Cagub NTB, Hj Sitti Rohmi Djalilah yang kini maju berpasangan dengan HW Musyafirin.

 "Solidkan jamaah, sampaikan ke Himmah, Dosen dan guru-guru, kabarkan ke semua jangan berubah, jangan dengar siapapun," kata Ummi Rauhun melalui sebuah unggahan video berdurasi sekitar 31 detik, kemarin.

Ummi Rauhun juga tak lain ibu dari TGB, mantan gubernur NTB dua periode. Dalam potongan video tersebut, Ummi Rauhun meminta agar semua jaringan maupun sayap organisasi NWDI yang tersebar di seluruh wilayah NTB tetap kompak, memenangkan pasangan Rohmi-Firin. 

"Dengarkan saya, sampaikan ke semua muslimat fan muslimin jamaah untuk tetap kompak," harapnya.

Dalam video singkat berdurasi 31 detik itu, Ummi Rauhun terlihat masih cukup sehat. Putri pertama maulana syeh Zainuddin Abdul Majid ini merilis video itu sebagian menggunakan bahasa sasak.

Sebelumnya, Ummi Rauhun pernah menegaskan dukungannya untuk pasangan Rohmi-Firin. Ummi Rauhun bahkan dengan jelas mengangkat satu jari, sebagai simbol nomor urut satu bagi pasangan Rohmi-Firin. Ummi pun meminta semua pengurus NWDI untuk tak terpengaruh dan selalu kompak memenangkan Rohmi Firin. Termasuk pesan langsung kepada TGH Mahalli Fikri untuk terus memperjuangkan Rohmi Firin. TGH Mahalli Fikri sendiri saat ini menjabat sebagai Pengurus Wilayah NWDI NTB. 

"Solidkan jamaah untuk memenangkan Rohmi Firin," pesan Ummi Rauhun lagi.(far/*)

Kamis, 21 November 2024

Kampanye Akbar Paslon Man-Feri dihadiri Puluhan Ribu Massa

Kampanye
Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima, H A Rahman H Abidin dan Feri Sofiyan (Man-Feri), bersama pimpinan partai pendukung di atas panggung kampanye, Lapangan Serasuba, Kamis (21/11). 

bimanews.id- Puluhan ribu masyarakat Kota Bima tumpah ruah menghadiri kampanye akbar pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima, H A Rahman H Abidin dan Feri Sofiyan (Man-Feri), di Lapangan Serasuba, Kamis (21/11). 

Kemeriahan kampanye akbar Paslon nomor urut 1 ini sudah terasa sejak sehari sebelumnya. Di sejumlah kelurahan, warga terlihat antusias mempersiapkan diri menyambut acara yang disebut sebagai pesta kemenangan itu. 

Pantauan bimanews.id, puluhan ribu massa mulai bergerak dari sejumlah kelurahan menuju lokasi kegiatan sekitar pukul 11.00 Wita. Massa hadir, mengendarai sepeda motor, mobil bak terbuka, truk, bahkan ada yang berjalan kaki.

Tidak heran jalan Soekarno Hatta dipadati kendaraan yang membawa masa maupun membawa pengeras suara.  Sepanjang Tidak jalan menuju Lapangan Sarasuba, warga  berjoget ria.

Di lokasi acara, suasana semakin meriah dengan dentuman musik dan penampilan artis lokal serta DJ yang menghibur puluhan ribu warga yang memadati lapangan. 

Kampanye akbar ini tidak hanya menjadi ajang orasi politik, tetapi juga menjadi pesta rakyat yang penuh kegembiraan.

Dalam sambutannya, H A Rahman H Abidin menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan dari masyarakat.

“Saya hanya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk semua dukungan yang luar biasa ini. Kepada seluruh tim, Garda Muda, simpul-simpul kemenangan dan masyarakat, perjuangan ini adalah perjuangan kita bersama. Ini bukan hanya untuk Man-Feri, tetapi untuk Kota Bima yang lebih baik,” ucapnya penuh haru.

Sementara itu, Feri Sofiyan menyampaikan bahwa hujan yang turun sore itu adalah tanda keberkahan untuk menyambut kemenangan.

“Hujan sore ini bukan sekadar keberkahan dari langit, tetapi juga tanda-tanda alam untuk menyambut kepemimpinan Man-Feri selama lima tahun mendatang. Jangan lupa, pada 27 November nanti, berbondong-bondong menuju TPS dan coblos nomor 1, Paslon Man-Feri,” serunya dengan semangat.

Kampanye diakhiri dengan pekikan takbir Allahu Akbar yang menggema berulang kali lokasi kegiatan, sebagai bentuk doa dan harapan besar bagi kemenangan Man-Feri di Pilkada Kota Bima 2024. (nk/*)

Jumat, 25 Oktober 2024

Kekeringan Di Kabupaten Bima Terus Meluas, Tahun Ini Disebut Paling Parah

 

Ilisttasi
Ilustrasi

bimanews.id-Keringan di wilayah Kabupaten Bima terus meluas. Awalnya hanya 7 desa terdampak, kemudian bertambah menjadi 25 desa. Kini tersebar pada 39 desa. 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima mengatakan,  kondisi kekeringan tahun ini paling parah dibanding tahun-tahun sebelumnya.

“Kekeringan tahun ini paling parah dari sebelumnya,” sebut Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bima, Nurul Huda, Kamis (23/10).

39 desa yang terdampak kekeringan tersebar pada 11  dari  18 kecamatan di Kabupaten Bima. Kekeringan terparah terjadi di Kecamatan Palibelo dengan 10 desa terdampak. Kemudian Kecamatan Woha dengan 8 desa.

“Jumlah kepala keluarga (KK) terdampak kekeringan sebanyak 5.232 atau 21.601 jiwa,” jelas Nurul Huda.

Krisis air bersih ini dikhawatirkan akan terus meluas. Bahkan ada desa baru ikut terdampak karena sumber mata air berkurang, yakni Desa Monta Baru Kecamatan Lambu.

“Padahal desa ini sebelumnya tak pernah  krisis air bersih,” ungkapnya.

Nurul Huda mengatakan, BPBD hingga kini masih terus mendistribusikan air bersih ke wilayah yang terdampak. Sehari bisa mencapai enam hingga tujuh mobil tangki. 

“Kami juga dibantu oleh Polres Bima, PT. Bank NTB, BBWS NT 1, PMI, Baznas, Lembaga Assunah, MDMC, Lazismu dan Rumah Zakat, menyalurkan air bersih ke masyarakat,” katanya

Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Bima, Isyra mengungkapkan, kekeringan di Kabupaten Bima hampir terjadi setiap tahun dalam satu dekade terakhir. Kondisi ini disebabkan kerusakan hutan atau aktivitas perambahan untuk perluasan area pertanian.

“Kekeringan sudah menjadi bencana tahunan di Kabupaten Bima, kami masih terus menyalurkan air bersih untuk kebutuhan masyarakat terdampak,” katanya. (red) 

Senin, 21 Oktober 2024

Selamatkan Cucu, Nenek Terjebak Saat Rumah Terbakar

 

Kebakaran
Kebakaran dua unit rumah panggung di Desa Parado Rato, Kecamatan Parado, Kabupaten Bima, Minggu dini hari (20/10)

bimanews.id-Kebakaran terjadi di Desa Parado Rato, Kecamatan Parado, Kabupaten Bima pada Minggu dinihari (20/10) sekitar pukul 03.00 Wita. Dua rumah panggung ludes terbakar, 

Kebakaran tersebut menyebabkan seorang nenek bernama Siti Aisyah mengalami luka bakar. Kini korban dirawat di RSUD Bima. Dugaan sementara penyebab kebakaran akibat arus pendek. 

Kepala Pemadam Kebakaran Kabupaten Bima, A Rifai mengatakan, kebakaran pertama kali diketahui oleh nenek Siti Aisyah, saat itu sedang tidur bersama dua orang cucunya. Korban yang terlelap tidur terbangun karena merasakan bau asap. Korban melihat kepulan asap serta percikan api di bagian atap rumahnya.

”Menyadari rumahnya terbakar, korban bergegas keluar rumah sambil menggendong salah seorang cucunya,” kata Rifai.

Setelah membawa keluar seorang cucunya, korban kembali masuk ke rumah untuk  menyelamatkan satu orang cucunya. Ternyata, cucunya sudah keluar lewat pintu dapur.

”Saat masuk kembali itulah korban terjebak, hingga mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya. Untung korban cepat diselamatkan dan dievakusai warga. Korban dibawa ke rumah sakit,” katanya. (red)

Senin, 14 Oktober 2024

TKW Asal Dompu Nekat Lompat Dari Lantai Dua Rumah Majikannya Di Dubai.

Tkw
Ilustrasi

bimanews.id-Seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) inisial SP, asal Kabupaten Dompu nekat loncat dari lantai dua rumah majikannya di Dubai. Ia berusaha kabur setelah mengetahui majikannya merupakan sindikat prostitusi. 

Akibat aksinya itu, perempuan 36 tahun ini menderita  patah tulang kaki dan pinggul. Saat ini bersangkutan dirawat di salah satu rumah sakit daerah setempat untuk menjalani operasi. 

Kejadian itu akhirnya dilaporkan ke Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Dubai pada 10 September 2024. Korban diberikan   pendampingan oleh KJRI hingga akhirnya dipulangkan kembali ke Indonesia. 

Korban tiba di Bandara Soekarno Hatta pada Kamis (3/10) lalu. Selanjutnya, diterbangkan ke Bandara Lombok, NTB dengan pendampingan Badan perlindungan Pekerja Migran (BP2MI).  

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Dompu, Miftahul Suadah  membenarkan peristiwa dialami TKW inisial SP tersebut. Hal itu diketahui setelah menerima surat dari KJRI Dubai.

"Kamu tahu kasus yang dialami korban setelah dapat surat dari KJRI Dubai," akunya. 

Ia menduga ,SP jadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Itu diperkuat dengan proses keberangkatan dan penempatan yang bersangkutan dilakukan secara non prosedural oleh jasa pengirim. 

"SP ini pemberangkatannya melalui jalur non prosedural," bebernya. Miftahul mengatakan, SP telah tiba di kampung halamannya di Kecamatan Kempo sejak tiga hari yang lalu. Saat ini dia masih dalam proses penyembuhan luka atas kejadian yang dialaminya di negara Timur Tengah itu.

 "Alhamdulillah,korban sudah tiba di kampungnya 3 hari yang lalu," ujarnya. 

Dengan kejadian ini diharapkan menjadi bahan pelajaran bagi masyarakat Kabupaten Dompu. Tidak lagi melalui jalur non prosedural jika ingin mengais nafkah di luar negeri, kendati dijanjikan dengan gaji tinggi. "Semoga kasus ini dapat jadi bahan pelajaran bagi warga Dompu. Tidak lagi tertarik jadi TKW melalui cara non prosedural," pungkasnya. (red)



Jumat, 11 Oktober 2024

Kekeringam Di Kabupaten Bima Terus Meluas, Kini 25 Desa Terdampak

Air
Ilustrasi

bimanews.id-Kekeringan di wilayah Kabupaten Bima terus meluas. Jika  sebelumnya hanya 7 desa, kini meluas hingga 25 desa.

Puluhan desa tersebut tersebar pada 15 kecamatan dari total 18 kecamatan  di Kabupaten Bima. Kekeringan terparah terjadi di Kecamatan Palibelo dengan 8 desa  terdampak.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bima, Nurul Huda mengatakan ada sebanyak 11.015 jiwa yang terdampak kekeringan. Krisis air bersih ini dikhawatirkan akan terus meluas.

Apalagi kata dia, Desa Monta Baru Kecamatan Lambu kini mulai  terdampak.
Padahal wilayah setempat dari tahun ke tahun tak pernah terjadi krisis air bersih.

"Desa Monta Baru pertama kali kekurangan air, karena air tanah  yang selama ini menjadi sumber air warga setempat sudah berkurang," bebernya.

Dengan kondisi seperti itu kata Nurul Huda, dalam sehari pihaknya harus mendroping air ke wilayah yang terdampak enam hingga tujuh mobil tangki. Mereka dibantu oleh lembaga non pemerintah, seperti Baznas, Lazismu, Rumah Zakat, AS Sunnah dan PT Bank NTB.

"Tiap hari kami droping air sesuai  kebutuhan dan permintaan masyarakat," Sebutnya. 

Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Bima, Isyra sebelumnya mengaku tak heran dengan kekeringan yang terjadi di Kabupaten Bima. Sebab, banyak hutan yang telah gundul dibabat para petani untuk perluasan area pertanian.

Kondisi tersebut dinilai sebagai salah satu penyebab sehingga memicu  kekeringan yang melanda Kabupaten Bima. Selain faktor lain seperti, dampak kemarau panjang berdasarkan prediksi Badan Meteorologi klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bima. (red)



Kamis, 03 Oktober 2024

Pilkada 2024, Bawaslu Kabupaten Bima Tangani 58 Kasus Netralitas ASN Dan Aparatur Desa

 

Opik
Taufiqurrahman

bimanews.id-Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bima menegaskan agar Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk netral pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bima, serta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB tahun 2024. Jika ASN berpihak pada salah satu pasangan calon tertentu, akan memicu konflik yang berimbas pada instabilitas keamanan serta menghambat pembangunan di daerah. 

Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Kabupaten Bima, Taufiqurrahman meminta ASN harus profesional,  tidak  memihak pada salah satu kontestan politik yang akan bertanding pada pemilihan serentak 2024. 

“Kami ingatkan seluruh ASN agar tetap netral, tidak menunjukan keberpihakan dalam politik praktis. Jadilah ASN yang professional, jangan menjadi pemicu konflik,” tegas pria yang akrab disapa Opik ini.

ASN jelasnya, mengabdikan diri kepada negara. Berperan sebagai  pegawai yang profesional. Menempatkan  politisi dan partai politik secara setara, tidak memihak. 

“Hargai profesi, dengan bekerja secara independen atas dasar kepentingan negara dan masyarakat. Melepaskan diri dari siklus politik praktis lima tahunan,” pintanya. 

Jangan sampai kata Opik, hanya karena mengejar kepetingan sesaat, sehingga  mengorbankan diri, keluarga, dan orang banyak. 

“Hargai profesi Anda sebagai abdi negara dengan mejaga asas, nilai dasar, serta kode etik dan kode perilaku sebagaimana yang diatur dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2023, tentang aparatur sipil negara,” tegasnya. 

Sebagai informasi,  selama proses tahapan Pemilihan serentak 2024, tercatat 58 kasus yang ditangani Bawaslu Kabupaten Bima. Terdiri dari 53 orang yang diduga melanggar netralitas ASN, dua kasus netralitas kepala desa, dan tiga kasus netralitas perangkat desa. 

“Dari 53 ASN, tujuh diantaranya sudah ditindaklanjuti oleh KASN, 46 lainnya sedang diproses. Sementara untuk 2 orang Kepala desa dan 3 orang perangkat desa sudah kami teruskan ke DPMDes Kabupaten Bima,” pungkasnya. (red) 

Senin, 30 September 2024

Elektabilitas Rohmi Firin Di Lombok Timur Dan KSB Nyaris 60 Persen

Lobar, KLU Hingga Sumbawa Naik Signifikan

Firin
Cawagub H.W.Musyafirin saat kampanye di Kecamatan Alas dan Alas Barat, kemarin. Kampanye di dua kecamatan ini, H.Firin didampingi langsung H. Badrul Munir, mantan Wagub NTB. 

bimanews.id-embaga Survey Poltracing Indonesia kembali merilis hasil survey terbaru pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB. 

Elektabilitas pasangan Hj. Sitti Rohmi Djalilah-H.W.Musyafirin (Rohmi Firin) awal September 2024 nyaris menembus angka 60 persen pada dua kabupaten, Lombok Timur dan Kabupaten Sumbawa Barat. ‘

’Di Lombok Timur ada kenaikan cukup signifikan. Sebelumya di bulan Juni 49,7 persen naik 8,4 persen menjadi 58,1,’’ jelas Direktur Eksekutif Poltracing Indonesia, Hanya Yuda melalui siaran persnya, kemarin. 

Lombok Timur menjadi kabupaten dengan jumlah pemilih terbanyak di Provinsi NTB. Data KPU NTB, jumlah pemilih tetap (DPT) daerah basis Cagub Ummi Rohmi ini sebanyak 994.467 atau sekitar 25 persen lebih dari total pemilih NTB. 

Elektabilitas Rohmi -Firin khususnya di Lombok Timur masih memungkinkan mengalami kenaikan. Hal ini dikarenakan dua Paslon lain masih terlihat stagnan sementara hingga September masih ada sekitar 14,5 persen belum menentukan pilihan. 

Sementara untuk Kabupaten Sumbawa Barat, elektabilitas pasangan ini juga naik signifikan. Sebelumnya 37,5 persen di bulan Juni 2024 menjadi 53,8 persen di bulan September. Sumbawa Barat merupakan basis Cawagub H.W.Musyafirin.

‘’Lombok Timur dan Sumbawa Barat, Rohmi Firin mengalami kenaikan signifikan dibanding dua paslon lain,’’ katanya lagi.

Hasil survey ini pun menunjukkan ada kenaikan cukup signifikan bagi paslon nomor urut 1 ini. Elektabilitas Rohmi Firin di Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten Lombok Utara juga mengalami kenaikan signifikan termasuk di Lombok Tengah yang menjadi basis massa dua paslon lain. 
Kenaikan elektabilitas Rohmi Firin juga terjadi di Kabupaten Sumbawa. Kenaikan ini cukup signifikan dibanding hasil survey awal Juni lalu. 

Rohmi
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB, Hj. Sitti Rohmi-Firin Djalilah dan HW Musyafirin 

Sementara itu, Ketua Relawan Rohmi Firin Provinsi NTB, TGH Mahally Fikri melihat, hasil survey yang dirilis Poltracing ini menunjukkan kenaikan cukup signifikan bagi pasangan Rohmi -Firin. Khusus di Kabupaten Lombok Timur dan Sumbawa Barat. ‘

’Waktu dua bulan ini akan terus dimaksimalkan paslon Rohmi -Firin untuk terus meraih simpati dan dukungan pemilih,’’ katanya. 

Kenaikan elektabilitas cukup signifikan paslon Rohmi Firin tidak lepas dari program serta visi misi yang ditawarkan kepada masyarakat. Visi Misi yang diusung Paslon nomor urut 1 ini lebih banyak menyentuh langsung persoalan mendasar masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan, lapangan pekerjaan, pemberdayaan hingga lapangan pekerjaan maupun persoalan-persoalan lain yang merupakan masalah klasik di NTB. Termasuk sektor pertanian, terutama ketika harga gabah naik. 

‘’Saat ini paslon kami terus turun berkampanye dan mensosialisasi program serta visi misi yang akan dilaksanakan. Sederhana tapi menyentuh langsung ke masyarakat,’’ paparnya. 

Ia pun berharap, elektabilitas yang saat ini diraih Rohmi-Firin untuk terus dijaga hingga menjelang hari H pemilihan pada 27 November mendatang. 

‘’Kerja kerja relawan di lapangan terus kita tingkatkan. Paslon kami juga terus intens turun ke masyarakat, untuk menyampaikan langsung seperti apa program yang akan dilaksanakan untuk lima tahun ke depan,’’ tandasnya.

Pasangan Rohmi Firin merupakan pasangan paling ideal. Selain menjadi perpaduan antara Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa, Ummi Rohmi maupun Haji Firin dikenal kenyang dengan pengalaman birokrasi. Ummi Rohmi sendiri merupakan Wagub NTB periode 2018-2023 yang berhasil menjalankan program Posyandu Keluarga sebagai ujung tombak pembangunan di NTB. 

Sementara H.W.Musyafirin adalah Bupati Sumbawa Barat dua periode yang berhasil meraih berbagai macam penghargaan baik nasional maupun dunia internasional. Haji Firin bahkan beberapa kali menjadi tamu kehormatan dan menjadi wakil Indonesia dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) OGP yang berlangsung di Estonia.  
Haji Firin sendiri saat ini masih menjabat sebagai Bupati Sumbawa Barat.

Keberhasilannya di Sumbawa Barat bisa dilihat dari berbagai penghargaan yang diraih, baik di bidang kesehatan, pendidikan, pembangunan maupun beberapa sektor lain. 

Sementara itu, baik Ummi Rohmi maupun Haji Firin Kembali memaksimalkan waktu kampanye yang disiapkan KPU NTB untuk menyapa masyarakat. Ummi Rohmi fokus bertemu dengan masyarakat di Pulau Lombok sementara Haji Firin terus turun untuk menyapa langsung masyarakat. Senin (30/9), Haji Firin melakukan pertemuan tatap muka dengan ribuan relawan di Kecamatan Alas dan Alas Barat. 

Total ada lima titik yang disambanginya. Termasuk Desa Marente, tempat kelahiran Doktor Zul. Di tempat ini Haji Firin bahkan secara khusus doakan menang oleh tokoh masyarakat setempat. 

Di lima titik ini, Haji Firin kembali menegaskan sejumlah program mendasar yang akan dilaksanakan pasangan Rohmi Firin jika terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur NTB di Pilgub mendatang. (af/*)

Ad Placement

Kota Bima

Bima

Dompu