Kunker Jangan Dikaitkan dengan Kampanye
Bima, Radarbima.com—BupatiBima Hj Indah Dhamayanti Putri menjawab selentingan yang mengaitkan kegiatankunjungan kerja (Kunker) dengan kampanye jelang Pilkada 2020. Saat memimpinapel pagi di halaman Kantor Bupati Bima, Senin (10/2), Umi Dinda menegaskan,Kunker ke setiap kecamatan jangan dikaitkan dengan kampanye.
Kunker katabupati, semata-mata ingin memastikan, pelayanan terhadap masyarakat terlaksanadengan baik.
“Kalauada yang kaitkan Kunker itu dengan kampanye, itu tidak benar. Sebab Kunkermerupakan tugas bupati dan wakil bupati memberikan pelayanan pada masyarakattetap terlaksana dengan baik. Sekaligus untuk menyerap aspirasimasyarakat,” jelas bupati, melalui Kabag Protokol dan Komunikasi PimpinanSetda Bima, M Chandra Kusuma, Ap.
Bupati kataChandra meminta, aparatur memberikan pencerahan pada masyarakat. Supaya tidakberkembang opini yang tidak benar.
Meskidisadari saat ini tahapan Pilkada sudah berlangsung. Tetapi tugaspemerintah pada masyarakat harus tetap dilaksanakan dengan baik. Justru yangsalah kata dia, dengan bupati dan wakil bupati tidak melaksanakan tugas,memberikan pelayanan pada masyarakat.
“Bapak,ibu harus menjadi corong yang baik. Tidak hanya Humas yang menjelaskan melaluimedia pemberitaan dan Medsos,”terangnya.
Sebagaipejabat dan ASN harapnya, harus bisa bekerja dengan baik. Mampu mengartikanarahan dan petunjuk pimpinan. Memastikan pekerjaan itu terlaksana dengan baik,sesuai Tupoksi. Karena itu nikmati pekerjaan dan kepercayaan yang telahdiberikan Pemerintah sebagai amanah Allah.
“Semogaaparatur senantiasa berdoa dijauhkan dari silang sengketa. Terutama bagimasyarakat Kabupaten Bima,” ungkapnya. (sya)