Rapat evaluasi terhadap distribusi dan HET, menyikapi kelangkaan gas elpiji di Kota Bima di ruang rapat Sekda Kota Bima, Kamis (8/8) |
bimanews.id-Menyikapi kelangkaan gas elpiji tiga kilogram, pemerintah Kota Bima menggelar rapat evaluasi terhadap distribusi dan Harga Eceran Tertinggi (HET). Rapat itu dipimpin Sekretaris Daerah Kota Bima, H. Mukhtar MH, di ruang rapat Sekda, Kamis (8/8).
Rapat yang dihadiri sejumlah pihak terkait itu juga membahas regulasi tentang perangkat daerah yang dapat memberikan rekomendasi pembelian Jenis Bahan Bakar Tertentu (JBT) dan Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP).
Dalam pertemuan itu, H. Mukhtar, menekankan pentingnya pengawasan distribusi LPG 3 kilogram agar masyarakat tidak kesulitan memperoleh bahan bakar tersebut.
"Poin penting dari rapat ini, memastikan warga tidak kesulitan mendapatkan gas LPG 3 kilogram. Apalagi saati ini ada laporan kelangkaan di bernagai wilayah," kata Sekda.
Selain soal distribusi LPG, rapat juga fokus pada penyampaian regulasi yang mengatur tentang perangkat daerah yang memiliki kewenangan untuk memberikan rekomendasi pembelian JBT dan JBKP. Sehingga membantu pengelolaan dan distribusi bahan bakar secara lebih efisien dan tepat sasaran.
Sejumlah pihak terkait yang menghadiri rapat juga membahas strategi dan langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengatasi permasalahan distribusi LPG. Sekaligus memastikan harga jual terjangkau.
Menutup rapat, Sekda menginstruksikan seluruh perangkat daerah meningkatkan koordinasi dan pengawasan di lapangan.
"Kita harus bekerja sama dan memastikan distribusi LPG 3 kilogram berjalan lancar dan sesuai aturan yang ada, " tutupnya. (red)