Pemain Bola Meninggal Akibat Mobil Pikap Terguling Di Dompu Bertambah Jadi Tiga Orang - Bima News

Senin, 22 Juli 2024

Pemain Bola Meninggal Akibat Mobil Pikap Terguling Di Dompu Bertambah Jadi Tiga Orang

Pikap
Mobil Pikap yang ditumpangi pemain  bola terguling di Jalan Ompu Besok, Kabupaten Dompu

bimamews.id-Jumlah korban meninggal rombongan pemain bola akibat kecelakaan mobil Pikap di Dompu, bertambah menjadi tiga orang. Korban ketiga ada bocah usia 13 tahun atas nama Dafa. Meninggal di perjalanan saat dirujuk ke RSUP NTB.

"Korban meninggal dini hari tadi (Senin) saat penyeberangan dari Poto Tano-Kayangan," kata Kasi Humas RSUD Dompu Muhammad Iradat, Senin (22/7).

Dua korban meninggal sebelumnya, yakni Aryadin (23 tahun) dan Irawansyah (30 tahun). Satu orang meninggal di tempat kejadian,  satu lain meninggal saat dilarikan ke RSUD Dompu.

"Dua korban meninggal dengan diagnosa cedera kepala berat. Kemungkinan mengalami pendarahan pada bagian otak," jelasnya.

Sebagian korban lain kata Iradat, masih menjalani perawatan di RSUD Dompu. Kondisi sebagian besar korban cukup parah. Bahkan satu orang dirujuk ke RSUP NTB pada Minggu sore (21/7).

"Kemungkinan, ada satu korban yang juga dirujuk ke RSUP, namanya Dodi," sebut Iradat.

Sebelumnya, mobil pickup yang ditumpangi 13 pemain bola asal Desa Ranggo Kecamatan Pajo, Dompu terguling jalan lintas Ompu Beko, sekitar pukul 16.00 Wita, Sabtu (20/7). 

Kasi Humas Polres Dompu, Ipda Zuharis menjelaskan, kecelakaan itu bermula saat rombongan pemain sepakbola ini berangkat dari Kecamatan Pajo untuk mengikuti pertandingan di Desa Anamina, Kecamatan Manggelewa, Dompu.

Karena melaju dengan kecepatan tinggi, mobil tersebut oleng hingga terguling keluar dari badan jalan. (red)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda