Banjir yang menggenangi sejumlah kelurahan di Kota Bima, Kamis Sore (8/2) |
bimanews.id-Ratusan rumah warga di sejumlah
kelurahan di Kota Bima direndam banjir Kamis malam (8/2/). Banjir terjadi
akibat luapan air dari Sungai Padolo
karen tingginya intensitas hujan dengan ketinggian sekitar 30 cm.
Kepala BPBD
Kota Bima, Gufran mengatakan, luapan banjir menggenangi tiga kelurahan di Kecamatan Rasanae
Barat, yakni Kelurahan Paruga, Pane dan Dara. Kemudian Kelurahan Manggemaci,
Kecamatan Mpunda.
‘’Banjir
terjadi akibat tingginya intensitas hujan di wilayah Kota Bima maupun di
wilayah Kecamatan Wawo. Sehingga terjadi luapan air dari Sungai Padolo,’’
sebutnya.
Banjir
terparah kata Gufran, terjadi di
Lingkungan Sigi, Kelurahan Paruga. Sebanyak 264 kepala keluarga (KK) terdampak.
Masing-masing 80 KK di RT 08, 98 KK di RT 09 dan 86 KK di RT 10.
"Sejumlah
kendaraan warga dievakuasi ke tempat yang lebih tinggi," katanya.
Di Kelurahan
Manggemaci kata Gufran, banjir merendam puluhan rumah di dua RT. Di Kelurahan
Pane terdapat 6 rumah warga terendam dan puluhan rumah di Kelurahan Dara.
"Tiga kelurahan ini dibutuhkan masing-masing pintu air, untuk mengantisipasi terjadinya genangan," kata Gufran usai pantau banjir.
Banjir baru
surut sekitar pukul 21.00 Wita. Sementara kerugian masih didata.
Fatmawati, warga
Kelurahan Manggemaci yang setiap tahun kerap kena banjir mengaku, sampat
mengemasi barang-barang miliknya karena khawatir banjir. Syukurnya, banjir tidak sampai masuk di
rumahnya.
‘’Aduh capek
sekali, kita sudah kemasi barang-barang karena takut banjir,’’ akunya. (red)