Dengan peralatan seadanya, warga berusaha memadamkan api yang melahap rumah Siti Martinah, warga Desa Sari, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima pada Kamis dinihari (6/10) sekitar pukul 02.00 Wita |
bimanews.id, Bima- Musibah kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Bima. Kali ini di Desa Sari, Kecamatan Sape. Kejadian sekitar pukul 02.00 Wita, Kamis dinihari (6/10) menyebabkan dua orang meninggal dunia.
Kedua orang meninggal itu merupakan ibu dan anak, Siti Martinah SPd, 43 tahun dan Wardah, 8 tahun. Korban diduga ikut terbakar saat musibah tersebut.
Hingga berita ini dirilis, belum diperoleh kepastian penyebab terjadinya kebakaran rumah panggung 16 tiang milik korban.
"Benar, terjadi kebakaran di Desa Sumi dininhari tadi," aku Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bima, Drs. Ishaka dihubungi via pesan WhatsApp, Kamis (6/10).
Musibah kebakaran kali ini kata dia menelan korban jiwa dua orang, ibu dan anak. "Rostina dan Wardah, ibu dan anak meninggal dalam musibah kebakaran ini," sambungnya.
Dia belum bisa menyampaikan penjelasan penyebab kebakaran kali ini. "Untuk penyebabnya (kebakaran) masih diselidiki lebih lanjut," tuturnya.
Selain rumah korban,
lanjut dia, ada 3 rumah lain yang ikut rusak. "Tiga rumah lain rusak
ringan," tambahnya.
Kapolsek Sape, Kompol Muslih melalui rilis menjelaskan, musibah kebakaran itu pertamakali dilihat oleh saksi Abdul Akhir. Melihat ada kepulan asap dari rumah korban Agustion.
Saat itu jelas Muslih, Abdul Akhir berteriak memanggil warga sekitar. Bahkan berusaha mendobrak pintu dan jendela rumah korban, namun terkunci.
Warga lain yang
mendengar teriakan korban berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Beberapa saat kemudian baru muncul mobil Pemadam Kebakaran (PMK).
‘’Api baru bisa
dipadamkan sekitar pukul 03.55 Wita. Saat itu warga menemukan 2 jenazah koban sudah
meninggal dunia,’’ terangnya. (fir)