Ilustrasi |
bimanews.id, Kota Bima-Puluhan siswa nyaris terlibat tawuran. Mereka mendatangi sekolah lain sekitar pukul 08.40 Wita, Jumat (21/9).
Puluhan siswa yang mengenakan seragam Pramuka itu diduga dari SMKN 2 Kota Bima. Mereka mendatangi siswa SMKN 1 Kota Bima. Untung saja saat itu, siswa SMKN 1 Kota Bima telah masuk kelas, sedang ulangan Mid Semester.
Ita penjual bensin di samping SMKN 1 Kota Bima mengungkapkan, sekelompok siswa itu datang dari arah utara SMKN 1 Kota Bima.
"Mereka mengendarai puluhan sepeda motor, boncengan dan jumlahnya banyak sekali.," ucapnya.
Siswa berpakaian pramuka tersebut sempat berhenti di pertigaan masjid Kelurahan Tanjung. Mereka mengegas sepeda motor dengan kencang.
"Melihat ada gelagat yang tidak beres Karena, kami yang jualan di pinggir jalan langsung menghalau mereka," ujarnya.
Siswa SMKN 1 Kota Bima tersisa sedikit di luar sekolah karena jam istirahat sudah selesai.
"Hanya jeda waktu sedikit. Baru saja siswa SMKN 1 masuk ke kelas. Andai siswa masih di luar, pasti sudah terjadi tawuran," cerita Ita.
Respon warga sekitar sekolah cepat menghalau kelompok siswa yang datang itu sehingga tawuran antar siswa tidak terjadi.
Wawan warga lain menuturkan, saling serang antar siswa ini sudah terjadi sejak Kamis (22/9). Sekelompok siswa diduga dari SMKN 2 Kota Bima atau dikenal STM, sebelumnya juga mendatangi siswa SMKN 1 Kota Bima.
Mereka diketahui dari SMK 2 Kota Bima, dari baju yang dikenakan berwarna Merah Hitam.
"Kamis emarin, mereka kenakan baju Merah Hitam. Itu baju siswa STM katanya," ungkap Wawan.
Ia juga sempat menghubungi langsung pihak SMKN 2 Kota Bima, agar bisa menghalau siswanya.
Guru SMKN 1 Kota Bima, H. Gunawan mengatakan, sekelompok siswa tiba di depan sekolah sekitar pukul 08.45 Wita.
Saat itu siswanya sedang mengikuti ujian mid semester, sehingga tidak terjadi aksi balasan.
"Syukurnya siswa kami sedang di kelas, masih ulangan," ujar Gunawan.
Menyikapi kondisi tersebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan aparat kepolisian. Meminta mengawal siswa mereka ketika jam pulang sekolah.
"Kami sudah telepon pihak Polsek Rasbar, minta pengamanan," pungkasnya.
Sekitar pukul 08.40 Wita personil Polsek Rasana'e Barat turun. Mereka mengarahkan siswa SMKN 1 Kota Bima untuk pulang.
Puluhan siswa yang biasanya nongkrong depan dan samping sekolah, diminta untuk membubarkan diri. (fir)