Alamsyah |
Dari jumlah
itu, satu orang asal Kecamatan Bolo usia 3 tahun meninggal dunia. Sebelumnya
sempat dirawat di puskesmas setempat.
‘’Korban
sudah sekian lama sakit, hanya jalani perawatan di rumahnya,’’ sebut Kabid P2PL
Dikes Kabupaten Bima, Alamsyah dihubungi, Rabu (11/6).
Korban
jelasnya, sempat ke dokter. Karena kondisinya memburuk sehingga dilarikan ke
Puskesmas Bolo. Selanjutnya dirujuk ke RSUD Bima karena kondisi pasien tidak
bisa ditangani di Bolo.
"Di
RSUD Bima ternyata ruangan ICU penuh, sehingga dialihkan ke RSUD Kota Bima.
Sayangnya pasien meninggal dunia di sana," bebernya.
Anak yang
meninggal dunia jelas Alamsyah panas
tinggi hingga 38 derajat celsius. Sakit perut, mual, muntah dan warna kulitnya
kekuningan.
‘’Itu
catatan medis yang kita dapat dari anak yang meninggal tersebut. Gejalanya
menyerupai Hepatitis Akut," akunya.
Sampel darah anak tersebut sudah dikirim ke Laboratorium Mataram. Hasilnya, masih ditunggu.
Begitu juga
dengan 9 orang anak lain, gejalanya menyerupai Hepatitis Akut. Satu orang saat ini dirujuk ke RSUD Dompu.
Sedangkan 8 lainnya,
masih dirawat di puskesmas tempat mereka berdomisili. Yakni di
Puskesmas Bolo dan Woha. (red)