Alamsyah |
BimaNews.id, BIMA-Target 80 persen vaksinasi dosis 3 dari pemerintah pusat sulit dipenuhi Pemerintah Kabupaten Bima. Selain waktunya mepet hingga H-7 Idul Fitri. Saat ini sedang bulan Ramadan, petugas hanya lakasanakan vaksin pada malam hari usai salat tarawih.
‘’Selama 8
hari puasa, warga yang divaksin dosis 3 sekitar 1.294 orang atau 3 persen dari
total target,’’ ungkap Kabid P2PL Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Bima
Alamsyah, Selasa (11/4).
Kendati katanya,
petugas kesehatan membuka pelayanan vaksin di puskesmas maupun masjid usai
salat tarawih. Namun, pelayanan vaksin hanya malam hari.
‘’Untuk
siang, kita tidak berani laksanakan vaksinasi. Khawatir terjadi hal fatal bagi
warga dari reaksi obat akibat menerima
dosis saat perut kosong,’’ terangnya.
Sehingga
Dikes tidak membuka pelayanan vaksinasi di siang hari. Meski ada fatwa MUI, membolehkan
vaksinasi siang hari di bulan Ramadan dan itu tidak membatalkan puasa.
Mengacu pada
pengalaman sebelumnya, maka target 80 persen dari pemerintah pusat sulit bisa
dipenuhi.
Hal lain yang menghambat vaksinasi dosis tiga, interval waktu hanya 3 bulan. Sementara untuk vaksin dosis 1 ke dosis 2 waktunya 6 bulan.
"Sementara
rentang waktu sebagian warga besar penerima dosis kedua, terhitung sekitar 1
bulan," tandasnya. (jul)