Puluhan warga di Kampung Soro siaga mengantisiapasi diserang warga Lingkungan Melaju, Kelurahan Melayu, Rabu (6/5) dinihari sekitar pukul 04.00 Wita. |
BimaNews.id, KOTA BIMA-Selama dua hari berturut-turut, kelompok warga asal Lingkungan Soro dan Lingkungan Melaju, Kelurahan Melayu, Kecamatan Asakota, Kota Bima terlibat bentrok. Warga Kampung Soro diserang dengan batu, anak panah dan benda tajam oleh sekelompok warga diduga asal Lingkungan Melaju.
Aksi
penyerangan itu berlangsung Selasa (5/4)
dan Rabu dinihari (6/4) sekitar pukul 04.00 Wita, disaat warga lain
bersiap-siap untuk makan sahur.
Penyerangan
itu menyebabkan tiga orang warga Kampung Soro menjadi korban. Dua orang terkena
anak panah di bagian kaki dan tangan. Satu korban yang masih duduk di bangku
SMP babak belur dikeroyok.
Udin, warga
Kampung Soro mengatakan, dua hari lingkungannya diserang sekelompok warga dari
kampung Melaju. Penyerangan berlangsung sekitar pukul 04.00 Wita, saat makan sahur.
"Pertama,
kami diserang dengan batu dan panah pada Selasa (5/4) sebelum adzan subuh.
Karena diserang saat itu kami membalas," katanya ditemui di lokasi
kejadian, Rabu (6/4) sekitar pukul 04.00 Wita dini hari.
Saat saling
serang itulah ada dua orang warga Kampung Soro terkena anak panah dan satu
orang dikeroyok.
"Pasca
kejadian itu, kita difasilitasi pihak kepolisian untuk berdamai,"
terangnya.
Bahkan saat
itu, tiga orang warga yang dianggap memprovokasi diamankan polisi. "Kami pikir
setelah didamaikan pihak kepolisian, masalah sudah selesai. Nyatanya, Rabu
dinihari sekitar pukul 04.00 Wita, sekelompok warga dari Kampung Melaju kembali
menyerang,’’ keluhnya.
Aksi
penyerangan pada hari kedua ini, para pelaku mengenakan helm dan penutup kepala
agar tidak dikenali. Karena tidak ada perlawanan, mereka melempar tiga rumah
warga di Kampung Soro. Akibatnya bagian dinding, atap dan jendela rumah
tersebut rusak.
"Kami saat
itu kaget diserang secara tiba-tiba.
Ketika kami menghadang penyerang, justru satu orang warga kami kena panah
di bagian tangan. Kini sudah dilarikan ke rumah sakit," sebutnya.
Ditanya apa
masalah yang melatarbelakangi muculnya aksi penyerangan itu? Udin mengaku tidak tahu pasti. Namun,
sebagian masyarakat setempat menduga buntut dari pertandingan bola pada Maret
lalu.
Adimayu,
warga Kampung Melaju, Kelurahan Melayu mengaku, dua hari terakhir warga Lingkungan
Soro diserang warga Lingkungan Melaju.
Dari keterangan
warga kata dia, kejadian hari Rabu, anak-anak dari Lingkungan Penapali,
Kelurahan Melaju keliling untuk membangunkan warga makan sahur.
"Saat
itu mereka di hadang sekelompok warga di
Lingkungan Melaju. Karena dikejar, anak-anak dari Penapali lari masuk ke
wilayah Soro," terangnya.
Karena tidak
menemukan orang Penapali, sekelompok warga dari Melaju melempar rumah warga
Soro. Sehingga warga setempat berhamburan keluar dari rumahnya.
"Kami ikut
resah dengan aksi penyerangan seperti ini. Khawatirnya malah kami yang tidak
tahu apa-apa jadi sasaran,’’ keluhnya.
Diharapkan aparat
kepolisian bertindak cepat, mengamankan para pelaku yang membuat ulah
meresahkan warga. Takutnya, kejadian ini akan banyak memakan korban. (jul)