Warga Dusun Sarita, Desa Punti, Kecamatan Soromandi sedang mencari Aldi, 10 tahun yang diseret arus saat mandi di sungai, Kamis (30/12) |
BimaNews.id, BIMA-Warga
Dusun Sarita Desa Punti Kecamatan Soromandi dibuat heboh. Aldi, 10 tahun diseret
arus sungai sekitar pukul 14.00 Wita, Kamis (30/22).
Bocah kelas
5 SD itu disuga diseret arus air sungai saat mandi tersebut. Hingga kini,
korban masih dicari warga dibantu anggota Polsek Soromandi dan aparat TNI.
Sofiatul
Awalul Islamiah, 27 tahun warga setempat mengatakan, sebelum kejadian seorang warga melarang
anak-anak mandi di sungai. Karena saat itu curah hujan di wilayah Donggo dan sekitarnya
cukup lebat.
"Orang
itu hanya melarang anak-anak yang mandi di bagian hilir sungai. Lupa melarang
korban yang mandi dekat kolong jembatan," katanya saat dihubungi via
telepon, Kamis (30/12).
Ketika orang
tersebut balik ke pemukiman, baru menyadari Aldi masih mandi di sungai. Ketika kembali ke sungai, Aldi tidak terlihat
karena arus sungai sudah besar.
"Warga kemudian
mencari korban ke muara sungai hingga menyisir pinggir pantai. Hanya itu yang
saya tahu," ujarnya.
Warga lain,
Mutmainah mengatakan hingga kini Aldi belum ditemukan. Dibantu gabungan
TNI-Polri, mereka terus mencari korban dari hulu ke hilir.
"Saya dapat
informasi, baru sepeda korban yang sudah
ditemukan," sebutnya.
Mutmainah
mengaku, tidak tahu pasti bagaimana kronologis kejadian tersebut. Namun informasi
yang berkembang, korban awalnya cuci sepeda di sungai, kemudian terseret arus.
"Nanti
saya tanya-tanya lagi informasinya ke warga lain," kata gadis 28 tahun
ini.
Kapolsek
Soromandi, Ipda Zulkifli membenarkan kejadian tersebut. Saat ini personel
TNI-Polri bersama warga sedang menyisir sungai dan pantai mencari korban.
"Korban
belum ditemukan, masih dicari. Nanti saya sampaikan perkembangannya," pungkasnya
sembari menutup telepon. (jul)