Bupati Dompu Kader Jaelani saat berkunjung ke Kemenaker RI, Rabu (17/11). Bupati diterima oleh Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan Vocasi dan Produktivitas, Budi Hartawan, SE MA. |
BimaNews.id, DOMPU-Bupati
Dompu Kader Jaelani memiliki keinginan besar bisa membangun Balai Latihan Kerja
(BLK) di Dompu. Keinginan itu disampaikan saat kunjungan kerja ke Kementerian
Tenaga Kerja (Kemenaker) RI, Rabu
(17/11).
"Alhamdulillah,
direspon baik pihak Kemenaker," aku Kader Jaelani, Kamis (18/11).
Pada
kunjungan tersebut, bupati diterima oleh Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan
Vocasi dan Produktivitas, Budi Hartawan dan Kepala Inspektur II, Dr. Agus
Triyono. Di hadapan dua pejabat tersebut, bupati menyampaikan keinginannya
untuk membangun BLK di Dompu.
"Kemenaker
siap mengupayakan BLK yang dibutuhkan masyarakat Dompu. Bahkan Kemenaker sudah
lama menginginkan BLK Nasional ada di Pulau Sumbawa," ungkap Aba Kader
sapaan akrab Bupati Dompu.
Pada
prinsipnya kata bupati, Dompu siap menyambut program tersebut. Lahan minimal 5
hektare sebagai syarat pembangunan BLK sudah disiapkan.
"Semoga
mimpi ini bisa diwujudkan," harapnya.
BLK menurut
dia, selaras dengan program unggulan pemerintah Dompu, Jarapasaka. Dimana BLK
akan diarahkan untuk sektor pertanian, peternakan, agribisnis serta perikanan.
Kabag
Prokopim Setda Dompu, Ardiansyah SE mengatakan, pembangunan BLK merupakan
program Bupati dan Wakil Bupati Dompu dalam mensukseskan Jarapasaka. Bupati
menginginkan BLK tersebut dibangun di Kecamatan Manggelewa.
"Lahan
5 hektare sudah disiapkan. Di Manggelewa pas jika dibangun BLK, karena wilayahnya
strategis," katanya.
Keberadaan
BLK menurut Kabag yang akrab disapa Simpe Dian ini, sangat tepat bagi Dompu
sebagai daerah tambang. Juga didukung dengan keberadaan pabrik jagung, sektor
peternakan, pertanian dan hasil kelautan.
"Suatu
kebanggaan bagi Pemda dan masyarakat apabila BLK berhasil dibangun di
Dompu," pungkas Simpe Dian. (jw)