Ilustrasi google |
Hingga
September 2021, capaian PAD Dishub Kota Bima baru 15,82 persen. Data ini
terungkap setelah Komisi II DPRD Kota Bima memonitoring dan evaluasi di DPKAD.
Ketua Komisi
II DPRD Kota Bima Yogi Pratama menyebut realisasi PAD Kota Bima Tahun 2021 baru
mencapai 53.07 persen. Angka ini masih
sangat jauh dari target. Ini juga menunjukan kinerja eksekutif tidak maksimal.
"Ini
tahun 2021 sudah mau berakhir. Apakah sisa capaian PAD mampu dipenuhi atau
nggak, katanya bisa, " sindir politisi PAN ini.
Yogi juga
menyebut sejumlah OPD dengan capaian PAD rendah. Di antaranya Dishub sebesar
15,82 persen, Dikes baru 46,39 persen, dan Dinas PUPR sebesar 65,28 persen.
"Kalau PUPR lumayan. Tapi yang rendah sekali ini Dishub," kata dia.
Diketahui,
ada beberapa sumber PAD di Dishub. Di antaranya, parkir yang tersebar di
seluruh wilayah dan fasilitas publik Kota Bima, Uji KIR, beberapa perizinan
angkutan umum, dan penggunaan jalan raya untuk hajatan oleh warga.
Sementara
itu, pantauan media ini di sejumlah lokasi parkir di Kota Bima selalu ramai.
Misalkan, tempat parkir di pasar-pasar dan pertokoan, rumah sakit, puskesmas,
dan beberapa titik usaha yang digandrungi warga. (red)