Kondisi mini bus milik perusahaan jasa pengiriman JNE usai menabrak warga yang sedang nongkrong di Desa Tembalae, Kecamatan Pajo, Selasa malam (21/9). |
BimaNews.id, DOMPU-Mobil milik perusahaan jasa pengiriman JNE menabrak empat warga yang sedang
nongkrong di Jalan Lintas Lakey Kecamatan Pajo, Selasa malam (21/9). Akibatnya,
empat korban mengalami luka serius hingga dilarikan ke RSUD Dompu.
Kecelakaan itu mendapat reaksi dari warga setpat. Dua kurir JNE yang menumpangi mini bus tersebut dihakimi warga. MI, 37 tahun yang mengendarai mobil mengalami luka lecet. Rekannya RW, 22 tahun mengalami luka bacok di punggung.
"Kedua orang
itu berasal dari Desa Nowa Kecamatan Woja. Sekarang dirawat di RSUD,"
jelas Kasi Humas Polres Dompu IPDA Akhmad Marzuki.
Sementara
empat warga korban tabrakan kata dia, juga dilarikan ke RSUD. Semuanya warga
Desa Tembalae. Yakni, Burhanudin 34 tahun, mengalami luka di kepala. Kemudian
Salmah, 18 tahun, sakit di sekujur tubuh, Maemunah, 47 tahun mengalami patah
kaki kiri dan Harisa, 28 tahun, mengalami patah tangan kiri.
Kecelakaan
tragis tersebut kata dia, terjadi sekitar pukul 19.00 Wita. Mobil dengan nomor
polisi DR 8010 FZ warna corak putih tersebut dikendarai MI, 37 tahun bersama
rekannya RW, 22 tahun.
Kecelakaan
itu terjadi diduga akibat pengendara merasa lelah. Sehingga lepas kontrol dan
menabrak empat korban yang sedang nongkrong di pinggir jalan. Dua orang duduk
di berugak, sedangkan dua lain duduk di sepeda motor Yamaha N MAX EA 1599 M.
Dari
keterangan saksi-saksi, minibus milik JNE itu datang dari arah Kecamatan Hu'u
menuju Kota Dompu. Ketika masuk tikungan di Desa Tembalae mobil tak terkontrol sehingga
menabrak para korban hingga terpental beberapa meter.
"Akibat
kecelakaan itu, mobil, sepeda motor serta berugak rusak parah," ungkapnya.
Mendapat
informasi itu, anggota Polsek Pajo langsung menuju lokasi. Mengamankan barang
bukti dan sejumlah barang dalam mobil.
"Pasca
kejadian, situasi aman dan kondusif," pungkasnya. (red)