Ahmad S Sos |
BimaNews.id, KOTA BIMA- Pemerintah Provinsi NTB meminta Pemda Kota dan Kabupaten sampai tingkat kelurahan dan desa menyiapkan tempat isolasi bagi pasien Covid-19. Terutama pasien yang sedang menjalani Isolasi Mandiri (Isoman). Baik pasien dengan gejala ringan, maupun tanpa gejala.
Merespon
permintaan tersebut, Dinas Kesehatan (Dikes) Kota Bima menyiapkan 120 kamar di
Rusunawa (Rumah Susun Sederhana Sewa) di Kelurahan Paruga, Kecamatan Rasanae
Barat.
"Untuk memastikan kesiapan fasilitas itu kami bersama TNI-Polri sudah meninjau langsung kondisi Rusunawa," kata Sekretaris Dinas Kesehatan (Dikes) Kota Bima, Ahmad SSos, Selasa (27/7).
Lokasi
tersebut katanya, cukup strategis. Karena jauh dari pemukiman warga. Hanya
saja, ia belum memastikan kapan Rusunawa difungsikan sebagai tempat Isoman.
"Soal
itu Wali Kota Bima, H Muhammad Lutfih yang lebih tahu. Kami hanya pelaksana
kebijakan," bebernya.
Selain
Rusunawa, Dikes juga menginisiasi untuk bekerjasama dengan hotel dan RSUD Kota
Bima untuk menampung pasien Covid-19. Jika terjadi ledakan kasus baru.
"Nanti
kita akan buat MoU ketika terjadi ledakan kasus. Bukan sekarang" jelasnya.
Untuk kasus
Covid-19 di Kota Bima, per tanggal 25 Juli, pasien isolasi mandiri sebanyak 180
orang, sementara yang meninggal dunia 40 orang. (jul)