Wakil Bupati Dompu H Syahrul Parsan ST MT saat menyampaikan sambutan pada rapat evaluasi capaian Sakip 2020 di Gedung PKK Dompu, Kamis (6/5). |
BimaNews.id, DOMPU-Bupati dan Wakil Bupati Dompu tidak puas dengan capaian Sistim Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Sakip) tahun 2020. Karena hanya bertahan pada predikat B, dengan nilai 60,52.
"Saya minta Plt Sekda dan OPD lingkup Pemda Dompu segera memperbaiki sistim integritas pejabat," tegas Wakil Bupati Dompu H Syahrul Parsan ST MT saat evaluasi capaian Sakip di gedung PKK Dompu, Kamis (6/5).
Dari evaluasi
Kementerian PAN-RB kata Wabup, pelaksanaan reformasi birorasi lingkup Pemda
Dompu masih perlu diperbaiki dan ditingkatkan. Ini menunjukkan kinerja ASN di
lingkup di Dompu belum menunjukkan performa terbaik.
"Mari
memperbaiki cara kerja kita ke arah yang lebih baik. Bukan sekadar menggugurkan
tugas, mari budayakan kerja ASN yang serius dan bertanggungjawab,"
sarannya.
Karena untuk
menciptakan birokrasi yang bersih, akuntabel dan kapabel menurut dia,
dibutuhkan lompatan dan terobosan yang inovatif. Sehingga dalam melaksanakan
tugas melayani masyarakat, ASN bertindak
cepat, tepat, professional. Bersih dari praktek korupsi, kolusi dan nepotisme.
"Menciptakan
iklim birokrasi yang maju sesuai
tuntutan zaman tidak mudah. ASN harus memiliki rasa tanggungjawab untuk
memahami tugas pokok dan fungsinya dengan baik," tandasnya. (jw)