Terduga Pelaku Pembunuhan Hasanuddin, Pegawai DLH Kota Bima Akhirnya Ditangkap - Bima News

Sabtu, 29 Mei 2021

Terduga Pelaku Pembunuhan Hasanuddin, Pegawai DLH Kota Bima Akhirnya Ditangkap

Pelaku
Oknum YK alias Boy alias Keu dan AH alias Dandi terduga pelaku pembunuhan korban Hasanudin, pegawai DLH Kota Bima diamankan di Mako Polres Bima Kota
 

BimaNews.id,KOTA BIMA-Hampir dua bulan penyidik Polres Bima mengungkap pelaku pembunuhan Hasanuddin, 52 tahun, pengawai kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bima membuahkan hasil. Dua orang terduga pelaku, berhasil diamankan Tim Puma Polres Bima Kota.

Informasi diperoleh media ini, kedua terduga pelaku yang diamankan adalah,  YK alias Boy alias Keu,  37 tahun, pedagang,  asal  Kelurahan  Rabadompu, Kecamatan Raba, Kota Bima. Kemudian AH alias Dandi, 21 tahun,  asal Dusun Karara, Desa Sampungu, Kecamatan  Soromandi, Kabupaten Bima.

Penangkapan dua terduga pelaku berdasarkan hasil penyelidikan Tim Puma dari keterangan sejumlah saksi dan rekaman CCTV di lokasi kejadian perkara. Tim berhasil mengidentifikasi seorang pelaku pembunuhan dengan inisial YK.

Tim mencari tahu keberadaan  oknum YK. Diperoleh informasi bersangkutan berada di rumah isterinya di Desa Sampungu, Kecamatan Soromandi.

Tim yang dipimpin  Aipda Abdul Hafid meluncur ke Desa Sampungu.  Sekitar pukul 00.30 Wita, Sabtu dinihari (29/5) terduga pelaku berhasil diamankan di rumah isterinya. Saat ditangkap, pelaku mengelak terlibat membunuh korban Hasanuddin.

Setelah diintrogasi lanjutnya, terduga YK mengakui, telah membunuh korban.  Ekseskusi korban dilakukan bersama rekannya bernama nama AH alias Dandi.

Dengan dasar itu, tim kemudian menuju kediaman terduga Dandi. Sayangnya, oknum tidak ada di rumhanya. Sekitar pukul 05.30 Wita (Sabtu dinihari) pelaku Dandi berhasil diamankan saat bersembunyi di rumah temannya yang tidak jauh dari rumah pelaku.

Humas Polres Bima Kota Iptu Jufrin dihubungi  Sabtu malam (29/5) membenarkan telah menangkap dua orang yang diduga terlibat membunuh korban Hasanuddin, awal April lalu.  Jufrin belum bisa menjelaskan detail motif dan kronologis pembunuhan. Termasuk, bagaimana tentang keterlibatan dua orang tersebut.

‘’Kita masih fokus periksa dua terduga pelaku. Kita selesaikan keseluruhan pemeriksaan dulu," kata Jufrin singkat. (tin)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda