Faridah, warga relokasi menunjuk titik bor air di Kadole, Kelurahan Oi Fo'o yang gagal, kemudian lubang pengeboran ditutup |
BimaNews.id, KOTA BIMA-Beberapa bulan lalu ada kegiatan pengeboran sumur dalam di kasawan reloaksi Kadole, Kelurahan Oi Fo’o. Sayangnya, pengeboran air itu tidak berhasil.
Siapa yang
mengebor air itu tidak diketahui, sebagaimana pengakuan dari Kabid Cipta Karya
Dinas PUPR Kota Bima, Fahad. "Saya
tidak tahu pasti siapa yang mengebor air di Kadole," katanya pada Radar
Tambora, kemarin.
Dia hanya
tahu, pengeboran itu dilakukan yayasan. Sebagai sumbangan bagi warga setempat.
"Mungkin
BPBD yang tahu siapa yang bor air di
kawasan Kadole," katanya.
Kabid Rehab
Rekon BPBD Kota Bima, Asraruddin juga mengaku
tidak tahu siapa yang bor air di Kadole.
Karena itu bukan bagian dari tugas dan
fungsi BPBD.
"Jangankan
untuk mengebor, membangun saja kami tidak diperbolehkan. Mungkin PUPR yang bor
air, karena itu sesuai tugas dan fungsi mereka," kilahnya.
Warga
relokasi Kadole, Rosidah mengatakan, beberapa waktu lalu ada yang mengebor sumur
dalam. Hanya saja tidak berhasil.
"Kami
melihat ada petugas yang ngebor air di atas bukit," ungkapnya.
Hanya saja
pengeboran itu dihentikan karena banyak
lumpur dan batu yang keluar. Bahkan titik sumur bor kemudian ditutup. (nk)