Rifai MAP |
BimaNews.id, BIMA- Jumlah warga yang terjangkit Covid-19 di Kabupaten Bima hingga Senin (24/5), tercatat 592 orang. Dari jumlah tersebut, 25 diantaranya meninggal dunia dan 564 orang sembuh.
"Alhamdulilah,
saat ini pasien covid-19 yang masih menjalani perawatan tersisa 3 orang ,” jelas
Kabib P2P Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Bima, Rifai MAp, Senin (24/5).
Dengan
tingginya angka kesembuhan tersebut kata dia,
Kabupaten Bima kini menempati zona kuning. Dengan status risiko
penularan Covid-19, rendah.
“Mudah-mudahan
bisa kembali ke Zona Hijau,” harapnya.
Untuk 25
pasien meninggal jelas dia, didominasi pasien Lanjut Usia (Lansia) yang
memiliki penyakit penyerta. Seperti, sakit jantung, ginjal, hati, paru-paru dan
sejumlah penyakit kronis lain.
"Pasien
Covid-19 yang meninggal di usia produktif, hanya beberapa orang saja,"
jelas pria asal Desa Kalampa, Kecamatan Woha ini.
Selain data pasien
Covid-19, Rifai juga membeberkan capaian vaksinasi Lansia di Kabupaten Bima,
sudah melampui target Dikes Propinsi NTB. Pada vaksinasi dosis pertama mencapai
3.020 orang, dari target 2.358 Lansia.
"Pemberian
dosis kedua baru 391 Lansia," terangnya.
Kesadaran
masyarakat mengikuti vaksinasi saat ini menurut dia, cukup tinggi, dibanding bulan
Ramadhan lalu. Jika selama Ramadhan hanya
berkisar di angka puluhan, kini justeru mencapai ratusan tiap Puskesmas.
"Vaksinasi
Lansia selama ini tidak ada kendala. Cuman saat ini kami kekurangan dosis yang
didroping Dikes NTB," akunya.
Padahal kata
dia, dengan tingginya kesadaran masyarakat saat ini, peluang bagi Tenaga
Kesehatan (Nakes) untuk menambah jumlah vaksinasi. "Sekarang dosis yang
tersisa tinggal 700 vial. Cukup untuk memenuhi kebutuhan satu pekan kedepan,"
tandasnya. (jul)