Ikhwan Zulkifli SE |
BimaNews.id,BIMA-Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bima, belum bisa memastikan jadwal keberangkatan jama'ah haji tahun 2021. Pemerintah RI masih menunggu konfirmasi lebih lanjut dari kerajaan Arab Saudi.
"Keputusan
ada di sana (Arab). Jika tidak diizinkan, pelaksanaan ibadah haji taun 2021 ditunda
seperti tahun sebelumnya, " jelas Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah
Kemenag Kabupaten Bima, Ikhwan Zulkifli
SE, beberapa waktu lalu.
Kendati demikian,
pihaknya tetap mempersiapkan data calon jamaah haji. Mereka yang
berusia di atas 60 tahun sudah
divaksinasi Covid-19.
"InsyaAllah
kuota yang direncanakan berangkat haji tahun ini, 519 orang. Itu data terakhir
dua pekan yang lalu," sebutnya.
Dari jumlah itu, tiga diantaranya batal berangkat karena telah meninggal dunia dan memiliki penyakit permanen yang sulit disembuhkan.
Calon jamaah
haji yang sudah meninggal, akan diganti dengan jamaah haji lain yang sudah lama
Waiting List atau daftar tunggu.
"Sedangkan
yang alami penyakit permanenen, akan diganti oleh keluarganya, selaku ahli waris," akunya. (cr-jul)