Warga Rontu memblokade jalan, menuntut pelaku pembunuhan Hasanudin, PNS Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bima segera ditangkap. |
|
BimaNews.id,KOTA BIMA-Hingga 15 hari pasca pembunuhan Hasanudin yang mayatnya ditemukan Sultan Square, pelakunya belum terungkap. Mendesak aparat kepolisian untuk segera menangkap pelaku, keluarga korban memblokade jalan.
Warga membakar
kayudi di tengah jalan Lingkungan di Kelurahan Rontu sambil membawa keranda
mayat.
Billy
keluarga korban mengatakan, sejauh ini tidak mereka tidak memperoleh informasi tentang perkembangan
penyelidikan kasus pembunuhan mertuanya tersebut.
"Terakhir
kami dapat informasi, rekaman CCTV dikirim ke Polda NTB untuk mengetahui wajah
pelaku. Sampai sekarang, kami tidak tahu seperti apa lagi perkembangan dari
penyelidikan kasus itu, " keluhnya, Senin (19/4) ditemui di lokasi blockade
jalan .
Pihak
keluarga kata dia, sudah banyak memberikan informasi terkait persoalan yang
muncul sehari sebelum almarhum ditemukan meninggal tragis di Sultan Square.
Termasuk, berkaitan dengan siapa saja, telah diinformasikan semua.
"Setidaknya
itu semua memiliki keterkaitan dan dikembangkan, agar ada titik terang, "
tegas Billy.
Ditanya
sampai kapan blokade jalan dilakukan? Billy mengaku tidak bisa memastikan. Yang
pasti, keluarga meminta atensi serius dari aparat kepolisian untuk mengungkap
pelaku pembunuhan keji tersebut. (tin)