Banjir yang kembali merendam enam desa di Kecamatan Sanggar pada Jumat sore laluu dengan ketinggian hingga pinggang orang dewasa |
BimaNews.id,BIMA-Kecamatan Sanggar, Kabupaten Bima kembali direndam banjir pada Jumat (15/1) sore. Ini merupakan banjir kelima, sejak musim hujan Desember 2020 lalu.
Banjir menggenangi rumah warga sekitar Pukul 16.30 Wita. Hujan lebat membuat air terus meninggi, hingga perut orang dewasa. Setidaknya enam desa terendam banjir, yakni Desa Boro, Kore, Taloko, Piong, Sandue dan Desa Oi Saro.
Taufik, warga Desa Kore dihubungi Sabtu (16/1) pagi mengatakan, kondisi enam desa di Kecamatan Sanggar saat ini rusak berat. Jalanan dan rumah warga dipenuhi lumpur, dengan ketinggian 1 hingga 1,5 centimeter.
Fasilitas umum seperti jalan lingkungan, pagar perkantoran dan sekolah roboh dihantam derasnya arus banjir.
"Termasuk, ada beberapa rumah warga yang bolong. Nyaris rubuh, " ungkapnya.
Mirisnya ungkap Taufik,
sejak Jumat sore hingga Sabtu pagi, belum ada bantuan apapun untuk masyarakat setempat.
"Dari semalam itu,
banyak warga kelaparan karena beras dan alat masak terendam banjir. Beruntung
ada warga yang baik hati, mau masak untuk kami, " ungkapnya.
Saat ini kata Taufik, warga sangat membutuhkan bantuan logistic, berupa makanan, pakaian dan tempat tidur.
"Kami dengar katanya baru mau didatangkan pagi ini. Kok lamban sekali. Seppertinya musibah dialami warga tidak dianggap, " sorotnya. (tin)