Inilah kondisi rumah warga
di Desa Doridungg yang dihantam angina putting beliung, Kamis (24/12) lalu.
BimaNews.id,BIMA-16 unit rumah warga di
Dusun Kecamba dan Dusun Lakeke Desa Doridungga, Kecamatan Donggo rusak akibat angin
putting beliung. Musibah itu terjadi pada Kamis (24/12) lalu.
Musibah yang menimpa warga
tersebut mendapat perhatian dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
Kabupaten Bima dan Gubernur NTB. Jumat (25/12) sejumlah bantuan tanggap darurat
diserahkan kepada warga korban angina putting beliung.
Kepala Desa Doridungga, Jubair A. Wahab SPd mengaku, telah menerima bantuan dari BPBD Kabupaten Bima dan Gubernur NTB. Bantuan itu turun, setelah pemerintah desa bersama BPD setempat melaporkan musibah angina putting beliung tersebut pada BPD Kabupaten Bima, pasca kejadian.
"Bantuan tanggap darurat kita terima secara simbolis di
Kantor BPBD Kabupaten Bima, tadi," katanya pada media ini saat membawa sejumlah
bantuan di Kantor Desa Doridugga, Jumat sore (25/12).
Bantuan yang diterima sebut Jubair berupa, 100 lembar seng, 10 kilogram paku seng, 10 lembar tarpal, satu dus biscuit, satu dus minyak goreng dan lima dus air mineral.
‘’Itu bantuan yang dari
BPBD Kabupaten Bima,’’ sebutnya.
Sedangkan bantuan dari Gubernur NTB, berupa 10 tarpal, 11 dus mie instan dan 11 dus air meneral. "Bantuan ini insyaAllah Sabtu , akan kami bagikan ke warga korban angin putting beliung sesuai tingkat kerusakan rumah dialami warga,’’ ujarnya.
Tanggap darurat itu diakui, bantuan pertama yang mereka terima untuk korban angin putting beliung. Jubair berterimkasih pada BPBD Kabupaten Bima dan Gubernur NTB atas perhatian terhadap warga Doringgu yang tertimpa musibah.
Dia berharap ada bantuan dari pihak lain, sehingga warga bisa memperbaiki rumah mereka yang rusak, supaya segera bisa ditempati. Karena rata-rata kerusakan terjadi pada atap.
Sebanyak 16 unit rumah warga yang rusak akibat angin putting beliung sebutnya, 14 unit di Dusun Kacamba. Dua unitnya di Dusun Lakeke. Dari jumlah itu, tujuh unit rusak berat, Sembilan unit rusak ringan.
"Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa saat musibah terjadi,’’ katanya bersyukur. (ar)