KOTA BIMA-Pipa Hidran di Hotel Marina Inn di kawasan Ama Hami Kota Bima, meledak. Seorang pekerja asal Kota Surabaya, Jawa Timur, Tauvan Novianawan, 36 tahun terluka.
Kapolres Bima Kota AKBP Haryo Tejo Wicaksono SIK SH mengatakan, kejadian itu pada Selasa lalu sekitar pukul 10.30 Wita di area bangunan Hotel Marina Inn. Saat itu, korban sedang mengetes pipa hidran untuk memulai bekerja seperti biasanya.
“Dari keterangan saudara Poninman Adianto yang mengerjakan sistem pipa hidran bagian pengelasan. Pipa itu sebelumnya tidak ada masalah, tapi tiba-tiba meledak,” kata Kapolres, Rabu (9/9).
Menurut Poniman sebut Kapolres, pada Senin (7/9) lalu telah tes kebocoran pipa hidran tersebut, tidak ada masalah. Namun, di beberapa ruangan justru ada kebocoran, kemudian langsung diperbaiki.
Pada Selasa lanjut Kapolres, korban Tauvan meminta Poniman untuk mengajarkan cara menghidupkan dan mematikan serta mengatur tekanan pipa hidran. “Dengan alasan, kalau terjadi kebocoran dia bisa perbaiki sendiri, tanpa merepotkan Poniman,” ujarnya.
Taufan lalu diajarkan cara menghidupkan dan mematikan serta pengoperasian pipa hidran. Poniman mengingatkan Tauvan agar tidak menyalakan melebihi tekanan di atas angka 9.
“Setelah itu Poniman melanjutkan pekerjaannya di bagian kolam renang, di bagian dalam bangunan Marina Inn,” tutur Kapolres.
Tidak lama kemudian, terdengar suara ledakan yang membuat Poniman dan rekan kerja yang lain bergegas menuju sumber suara. Mereka melihat Tauvan tergeletak di sebelah mesin pipa hidran yang meledak.
Korban lantas dilarikan ke RSUD Bima untuk mendapatkan perawatan medis. “Akibat kejadian itu korban mengalami luka di bagian wajah. Saat ini telah mendapatkan pengobatan lebih lanjut di RSUD Bima,” pungkas Kapolres. (ydh).
