DOMPU-Sudah 6 Bulan, Adi Supriadin yang dinyatakan hilang masih belum ditemukan. Siswa SMAN 3 Woja itu tidak pernah pulang ke rumah setelah dinyatakan hilang sejak, 28 Desember 2019.
Pihak keluarga sudah
berusaha mencari remaja 16 tahun asal Desa Serakapi, Kecamatan Woja, namun
tidak membuahkan hasil.
"Kita sudah datangi
beberapa lokasi, baik di Bima, Dompu hingga Sumbawa, tapi tidak
ditemukan," jelas kakak kandung korban, Jaidin pada Radar Tambora, Rabu
(1/7).
Pihak keluarga juga sudah
sering mendatangi 'orang pintar' untuk menanyakan keberadaan adiknya. Hasilnya,
diperoleh petunjuk bahwa adiknya masih hidup. Tentang keberadaan korban tidak
jelas diketahui.
"Kita juga berfirasat
dia (Adi Supriadin) masih hidup," katanya.
Selama ini pihak keluarga
sering memperoleh kabar angin terkait keberadaan korban. Kadang korban
dilaporkan berada di Kecamatan Pekat, Sumbawa hingga Lombok.
"Saat ini kita hanya
bisa berdoa. Semoga dia dalam keadaan baik-baik saja," harapnya.
Adi dikabarkan menghilang
sejak 28 Desember. Dia kabur dari rumah karena dimarahi kedua orangtuanya.
Sikap Adi kabur dari rumah bukan pertama kali terjadi. Sebelum, remaja itu juga
pernah melakukan hal yang sama.
"Biasanya dia kabur
dari rumah 1 sampai 2 hari saja. Tidak pernah sampai selama ini,"
sebutnya. (jw)
