DOMPU-Kehormatan AL, remaja cantik asal Desa Bara Kecamatan Woja nyaris direnggut paksa oleh oknum SD, 45 tahun, juga warga setempat. Untungnya, korban memberi perlawanan dengan menendang kemaluan pelaku.
Saat itukorban dalam posisi sudah ditindih pelaku, setelah sebelumnya diseret kesemak-semak. Namun, remaja 15 tahun ini behasil kabur, kemudian menceritakankejadian yang menimpanya pada keluarga di kampung.
PaurSubbag Humas Polres Dompu AIPTU Hujaifah menceritakan, kasus percobaanpemerkosaan itu terjadi sekitar pukul 12.30 Wita, Minggu (19/7). Saat itu pelakudan korban sama-sama mengembala sapi di kebun, belakang SMKN 1 Woja, Desa Bara.
Saatmelancarkan aksinya kata Hujaifah, pelaku pura-pura meminjam sepeda motor korban. Sebelummengembalikan sepeda motor tersebut, pelaku yang sudah menyimpan nafsu bejatnya langsung mendorong korban hinggaterjatuh.
Saat korbanterjatuh, pelaku kemudian menyeretnya ke semak-semak, kemudian menindih tubuh korban. Korban berusaha melawan, namuntidak berhasil. Pelaku bahkan membekap nutup mulut korban agar tidak teriak.
“Saatitu beberapa bagian sensitif korban mulai digrayangi pelaku,’’ beber Hujaifah.
Untungnyakorban melihat pelaung untuk lolos dari bekapan dengan menendang kemaluanpelaku. Saat pelaku meringis kesakitan, korban kabur untuk menyelamatkan diri. Lari pulang ke rumahnya, melaporkan kejadian itu pada keluarganya.
“Mendapatpengaduan korban, pihak keluarga kemudian melaporkan kejadian itu pada kePolsek Woja,” terangnya.
Mendapatlaporan tersebut, anggota Polsek Woja langsung bergerak cepat mencari pelaku.Pencarian awal di rumahnya, namun pelakutidak berada ditempat.
Anggota terus mencari tahu keberadaan pelaku. Alhasil,pelaku berhasil diringkus di tempat persembunyiannya di sebuah gubuk di DesaBanggo, Kecamatan Menggelewa.
“Saatitu juga SD digiring ke Polres Dompu,” pungkasnya. (jw)