KOTA BIMA-Penyemprotan desinfektan di tempat-tempat publik mulai dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Bima. Penyemprotan bahan kimia itu untuk mencegah terjadinya infeksi oleh jasad renik atau kuman penyakit dimulai Senin (23/3). Diawali di Kantor Pemkot Bima sekitar pukul 08.00 Wita.
Penyemprotan kemudian dilanjutkan ke Dinas PMPTS, DinasPol PP dan damkar, BPKAD, DPRD, Dinas Dukcapil, Markas POM, Masjid Penaraga,Puskesmas Mpunda, Kompleks Kantor Dikbud, Gedung Seni Budaya, Paruga Nae,Puskesmas Paruga, Puskesmas Kumbe, Puskesmas Rasanae Timur, RSUD Kota Bima,Puskesmas Jatibaru, Masjid Al Muwahiddin, Masjid At Taqwa, Masjid Terapung danMasjid An Nur Rabadompu.
Ketua Tim Gugus Penanganan dan Pencegahan Covid-19 KotaBima Drs H Mukhtar MH mengatakan, penyemprotan Desinfektan sebagai upayapencegahan penyebaran Covid-19.
Penyemprotan dilakukan oleh Tim dari Gugus TugasPenanganan Penyebaran Covid 19 Kota Bima. Yakni, tim dari Dinas Kesehatan,BPBD, Dinas Pol PP dan Damkar, dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bima.
“Kita prioritaskan lokasi-lokasi yang digunakan olehorang banyak atau yang menjadi fasilitas publik, ” jelas Mukhtar.
Disebutkan, penyemprotan desinfektan dilakukan pada 192titik di Kota Bima. Kegiatan itu akan dimaksimalkan selama sepekan ini.
Saat ini jelas Mukhtar, di sejumlah perkantoran dan area publik juga sudah mulai menerapkan standar operasional prosedur (SOP) yakni, menyediakan hand sanitizer di ruang kerja masing-masing.
Sebagaimana Surat Edaran Gubernur NTB tegas Mukhtar,acara keramaian dan kegiatan-kegiatan yang melibatkan masyarakat banyaksementara ditadakan.
Dikes pun kata dia, akan berkonsentrasi menyelesaikanpenyemprotan di beberapa lokasi seperti terminal, pelabuhan, kantor, areapublik dan masjid.
Mukhtar mengimbau masyarakat tetap siaga dan membantuuntuk pencegahan dengan mengurangi aktivitas di luar rumah, menjaga kebersihandan tetap menjaga jarak atau social distancing. (tin)